Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Diane Parry Ukir Sejarah di Prancis Terbuka

Foto : AFP/ THOMAS SAMSON
A   A   A   Pengaturan Font

"Saya tahu bahwa saya harus fokus dan tetap fokus sekali pun kehilangan satu bola. Saya harus memberikan yang terbaik pada akhirnya. Pada awal set kedua saya agak frustrasi. Saya tidak punya perasaan yang saya inginkan, tapi saya berusaha untuk tetap setenang mungkin, karena saya tahun bahwa itulah sikap yang saya perlukan untuk menang."

Ini bukan pertama kalinya ia membuat sejarah dalam Grand Slam. Parry menjadi pemain pertama yang lahir 2002 yang memenangi pertandingan Grand Slam ketika ia memenangi putaran pertama kualifikasi sebagai wildcard tanpa ranking tahun lalu di Paris.

Dengan debut kemenangannya pada babak utama tahun ini, ia mengikuti jejak rekan senegaranya Alizé Cornet dengan keberhasilannya yang luar biasa.

Cornet, petenis dengan wildcard berusia 15 tahun pada 2005, mengalahkan petenis Rusia Alina Jidkova pada pertandingan putaran pertamanya, sebelum kalah oleh Amélie Mauresmo - dan mengulangi hal yang sama pada usia 16 tahun dengan wildcard pada 2006, menyusul ulang tahunnya pada Januari.

Parry adalah petenis Prancis termuda sejak Cornet yang memenangi pertandingan pada turnamen utama di negaranya.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Sriyono
Penulis : Antara

Komentar

Komentar
()

Top