Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Deteksi Dini Cegah Kemunculan Talasemia Mayor

Foto : Muhamad Ma'rup

Plt. Direktur Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Tidak Menular, Kemenkes, Elvieda Sariwati, dalam acara Temu Media Hari Talasemia Sedunia secara daring, Selasa (10/5).

A   A   A   Pengaturan Font

Tiga Jenis

Sementara itu, Guru Besar Fakiltas Kedokteran Universitas Indonesia, Pustika Amalia Wahidiyat, menerangkan, secara klinis ada tiga jenis talasemia, yakni talasemia mayor, talasemia intermedia, dan talasemia minor/trait/pembawa sifat. Pasien talasemia mayor memerlukan transfusi darah secara rutin seumur hidup atau 2-4 minggu sekali.

Sedangkan, lanjut dia, pasien talasemia intermedia membutuhkan transfusi darah, tetapi tidak rutin. Sementara pasien talasemia minor/trait/pembawa sifat secara klinis sehat, hidup seperti orang normal secara fisik dan mental, tidak bergejala dan tidak memerlukan transfusi darah.

"Berdasarkan hasil penelitian Eijkman tahun 2012, diperkirakan angka kelahiran bayi dengan talasemia mayor sekitar 20 persen atau 2.500 anak dari jumlah penduduk kurang lebih 240 juta," katanya.


Redaktur : Sriyono
Penulis : Muhamad Ma'rup

Komentar

Komentar
()

Top