Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

"Derby" Manchester Milik "Citizen"

Foto : AFP/Oli SCARFF
A   A   A   Pengaturan Font

Meski terus berada di puncak, Guardiola bersikeras perburuan gelar juara Liga Inggris masih ketat. "Kami hanya unggul dua poin, itu bukanlah apa-apa," kata Guardiola selepas pertandingan sebagaimana dilansir laman resmi City. "City, Liverpool, Chelsea, Tottenham, Arsenal, semuanya memiliki bekal untuk menjadi juara," ujarnya menekankan.

Guardiola menilai semua pertandingan kadar pentingnya selalu sama, yakni menang mendapat tiga poin dan kalah tanpa poin. Untuk itu pelatih asal Spanyol tersebut menekankan penting bagi timnya agar bisa meraih kemenangan selepas libur kompetisi selama dua pekan untuk jeda laga internasional.

"Pada akhirnya tiga poin yang diraih melawan pesaing setara dengan melawan Southampton dan juga melawan West Ham United setelah jeda internasional nanti," kata Guardiola. "Yang terpenting adalah konsistensi. Permainan kami sebagian besar bagus, namun saya melihat ada banyak hal yang bisa ditingkatkan," tandasnya.

Di lain pihak Mourinho selalu punya alasan ketika timnya menelan kekalahan. Kali ini dia menyinggung soal perbedaan jadwal tanding. Mourinho merujuk pada jadwal tengah pekan, saat baik United maupun City, melakoni laga penyisihan grup Liga Champions. Tengah pekan lalu United melawat ke markas Juventus sementara City menjamu Shakhtar Donetsk.

"Saya tidak akan menggunakannya sebagai alasan, itu bukan saya," ujar Mourinho pendek mengawali sebagaimana dilansir laman resmi United. "Saya pikir semua orang harus setuju satu tim pergi ke Juventus dan bermain melawan salah satu tim terbaik di dunia. Bermain 94 menit hingga melampui batas, bukan saja fisik tapi mental," katanya lagi.
Halaman Selanjutnya....

Penulis : AFP

Komentar

Komentar
()

Top