Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Depok Menuju Jejaring Kota Kreatif UNESCO

Foto : ANTARA/Feru Lantara

Monumen Depok Love.

A   A   A   Pengaturan Font

DEPOK - Kota Depok, Jawa Barat, dan Surakarta, Jawa Tengah, diusulkan menjadi perwakilan Indonesia untuk masuk dalam daftar Jaringan Kota-Kota Kreatif UNESCO (UCCN) tahun 2023.

Kedua kota tersebut diusulkan sebagai kandidat UCCN2023 karena dianggap paling memenuhi kriteria dari 19 indikator penilaian yang telah ditetapkan oleh UNESCO. Kota Surakarta dengan bidang kreatif kerajinan dan kesenian rakyat (crafts and folk art)serta Kota Depok di bidang seni (arts) media.

Indonesia sendiri sudah memiliki empat kota yang mendapat predikat UCCN yaitu Pekalongan sebagai kotacrafts and folk art, Bandung sebagai kota desain, Ambon sebagai kota musik, dan Jakarta sebagai kota literatur.

Berdasarkan hasil analisis melalui mahadata (big data), Kota Depok memiliki keunggulan di sektor ekonomi kreatif yaitu di bidang media, animasi,games, musik, dan film.

Menanggapi usulan tersebut, Pemkot Depok merespons positif penunjukan Kota Depok menjadi salah satu daerah yang masuk nominasi Jejaring Kota Kreatif UNESCO 2023.

Penunjukan Kota Depok mewakili Indonesia pada Ajang Kota Kreatif UNESCO di bidang mediaarts, diputuskan Kemenparekraf/Baparekraf berdasarkan hasil rapat pleno pada 26 Mei 2023.

Wali Kota Depok Mohammad Idris menyampaikan sudah saatnya kota ini percaya diri sebagai delegasi Jawa Barat untuk menjadi Depok City of Media Arts atau Kota Seni Media.

Kemajuan Kota Depok, yang berdiri sejak 27 April 1999, dengan upaya pembangunan yang berjalan pesat, seharusnya menjadikan Depok lebih percaya diri untuk menjadi delegasi Jawa Barat, setelah Kota Bandung di 2015 menjadi Kota Desain.


Redaktur : andes
Penulis : Antara

Komentar

Komentar
()

Top