Daop 2 Bandung Ungkap Penumpang Natal dan Tahun Baru Naik 18 Ribu
Arsip - Situasi Stasiun Bandung dalam periode Natal 2024 dan Tahun Baru 2025.
Foto: ANTARA/HO PT KAI Daop 2 BandungBandung - PT KAI Daerah Operasi (Daop) 2 Bandung mengungkapkan penumpang pada libur Natal 2024 dan Tahun Baru 2025, naik sekitar 18 ribu orang dibandingkan natal dan tahun baru pada periode sebelumnya.
"Jumlah pelanggan KA Jarak Jauh pada Natal dan Tahun Baru 2024/2025 meningkat empat persen atau 18.031 pelanggan dibandingkan dengan periode Natal dan Tahun Baru 2023/2024 yakni total 486.041 pelanggan," kata Executive Vice President KAI Daop 2 Bandung Dicky Eka Priandana di Bandung, Selasa.
Secara total, kata Dicky, selama periode Natal 2024 dan Tahun Baru 2025 di Daop 2 Bandung, ada 676.783 penumpang kereta jarak jauh dan lokal yang terdiri dari 504.072 penumpang KA Jarak Jauh dari Daop 2 Bandung dan 172.711 penumpang KA Lokal PSO Siliwangi relasi Cipatat-Sukabumi yang berlangsung dari 19 Desember 2024 hingga 5 Januari 2025.
"Dari 504 ribu pelanggan KA jarak jauh, terdapat 250.783 pelanggan yang berangkat dan 253.289 pelanggan yang tiba di wilayah Daop 2 Bandung," ujarnya.
Dicky mengatakan Daop 2 Bandung mengoperasikan hingga 54 perjalanan kereta api jarak jauh per hari dengan ketepatan waktu keberangkatan 99,8 perden dan waktu kedatangan mencapai 98,4 persen, yang termasuk kereta tambahan untuk mengakomodasi lonjakan penumpang.
"Selain itu, berbagai fasilitas di stasiun dan di dalam kereta telah kami siapkan dan tingkatkan guna memastikan kenyamanan dan keselamatan pelanggan selama perjalanan," ucap Dicky.
Selama 19 hari masa Natal 2024 dan Tahun Baru 2025 ini, puncak arus penumpang terjadi pada 29 Desember 2024, dengan jumlah penumpang berangkat sebanyak 21.397 pelanggan dan penumpang datang sebanyak 21.886 dalam satu hari.
"Rute favorit sendiri masih tetap didominasi oleh perjalanan menuju Jakarta, Yogyakarta, dan Surabaya, serta kota-kota lain di Jawa Tengah dan Jawa Timur," tuturnya.
Berita Trending
- 1 Hari Kamis KPU tetapkan Gubernur
- 2 the Straits Times Memprediksi Presiden Prabowo Bersama Sembilan Presiden dan PM Negara Lain Jadi Pemimpin Dunia Berpengaruh
- 3 Kebijakan PPN 12 Persen Masih Jadi Polemik, DPR Segera Panggil Menkeu
- 4 Masuki Masa Pensiun, Kepala BSSN dan Kepala Basarna Diganti
- 5 Gara-gara Faktor Inilah, Pelantikan Kepala Daerah Terpilih di Provinsi Bali Diundur