Danrem 084/Bhaskara Jaya Bagikan Masker di Sampang

Pamekasan - Komandan Korem (Danrem) 084/Bhaskara Jaya Brigjen TNI Herman Hidayat Eko Atmojo mengunjungi dua pasar tradisional di Sampang, Madura, Jawa Timur, Jumat, dan membagikan masker kepada para pengunjung dan pedagang di pasar itu.

"Pembagian maskar ini dalam rangka pengawasan dan meningkatkan penegakan disiplin protokol kesehatan di Sampang agar masyarakat ikut serta mencegah penyebaran COVID-19," kata Danrem.

Selain membagikan masker, Danrem bersama rombongan juga menyampaikan imbauan secara langsung kepada masyarakat tentang pentingnya menegakkan disiplin protokol kesehatan kepada para pengunjung dan pedagang pasar.

Memakai masker, sering mencuci tangan dengan menggunakan sabun dan air mengalir, serta selalu menjaga jarak fisik dengan orang lain harus selalu dilakukan untuk mencegah penyebaran COVID-19.

"Maka dari itu, kami meminta kepada seluruh masyarakat untuk meningkatkan kesadaran terkait penerapan protokol kesehatan, untuk mencegah penyebaran virus corona," kata Danrem.

Pada kunjungan itu, Danrem didampingi Wakil Bupati Sampang Abdullah Hidayat, Dandim 0828 Sampang Armed Mulya Yasir Kalsum, Kapolres Sampang AKBP Abdul Hafidz, Ketua DPRD Fadol, Ketua Pengadilan Negeri Irianto Prijatna Utama, dan ulama Sampang KH Izzah Iraqi.

Di Sampang, Danrem mengunjungi dua pasar tradisional, yakni Pasar Tradisional Srimangunan dan Pasar Tradisonal Torjun.

Ia juga sempat mengecek pelaksanaan operasi yustisi dalam dalam penegakan disiplin protokol kesehatan yang digelar tim gabungan Satgas COVID-19 Sampang di sejumlah lokasi di wilayah itu.

Sementara itu, Wakil Bupati Sampang Abdullah Hidayat berharap, masyarakat terus meningkatkan disiplin protokol kesehatan, sehingga penyebaran COVID-19 di Kota Bahara itu bisa dicegah dan Sampang segara bebas dari virus corona.

Masyarakat di Kabupaten Sampang, sambung dia, memang terdata paling sedikit dibanding tiga kabupaten lain di Pulau Madura yang masyarakat terpapar COVID-19.

"Namun demikian, bukan berarti kita lengah dan abai terhadap disiplin protokol kesehatan. Kita harus tetap disiplin, sehingga virus ini bisa segera bebas dari Sampang," katanya.

Berdasarkan data Satgas COVID-19 setempat, total jumlah warga Sampang yang terkonfirmasi positif terpapar virus corona jenis baru ini sebanyak 774 orang, dengan perincian sebanyak 659 orang telah dinyatakan sembuh, dan sebanyak 34 orang meninggal dunia, dan sebanyak 81 orang lainnya masih menjalani perawatan. Ant/N-3