Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis
Sinergi Bisnis

Damri-Telkom Luncurkan "E-Ticketing" Bus Bandara

Foto : istimewa

Setia N Milatia Moemin

A   A   A   Pengaturan Font

JAKARTA - Perum Damri dan Telkom menjalin kerja sama dalam penerapan tiket elektronik (e-ticketing) bus Damri rute Bandar Udara Internasional Soekarno - Hatta (Soetta). Selain mempermudah masyarakat, digitalisasi pembayaran ini sebagai upaya Damri menjadi perusahaan transportasi kelas dunia yang handal, berkinerja unggul, dan berkelanjutan.

Direktur Utama Perum Damri Setia N Milatia Moemin mengatakan, sistem tiket elektronik ini bertujuan agar pelanggan semakin mudah memperoleh tiket Bus Damri, di sisi lain juga dapat meningkatkan kinerja perusahaan.

"Saat pertama kali masuk Damri 29 bulan lalu tiket masih manual. Kami dengan Telkom memulai Perjanjian Kerjasama (PKS) pada Juli 2018 dan pada 2 Oktober sudah siap, hingga kita resmikan hari ini. Ini berkat sinergi yang kuat antar BUMN," ujar Setia di Jakarta, Kamis (22/11).

Implementasi sistem tiket elektronik dilakukan pada 28 titik lokasi pool Damri secara bertahap. Tahap pertama dimulai dari titik pemberangkatan Kemayoran, Bekasi, Rawamangun, dan Mangga Dua, dan akan menyusul titik lokasi lain.

Untuk tahap awal, alat untuk membaca kartu elektronik dan bar code dipasang pada 45 bus bandara, dari total 460 armada. Pemasangan akan diprioritaskan pada armada baru, karena umur bus Damri bandara tidak boleh lebih dari 5 tahun.

Setia mengatakan, bersama Telkom, Perum Damri ingin menunjukkan komitmen dalam mewujudkan layanan yang melebihi harapan pelanggan, melalui sistem pembayaran non-tunai yang memudahkan, dengan tetap menjunjung aspek perlindungan konsumen, keamanan, dan kehandalan.

Teknologi Digital

Sementara Direktur Enterprise & Business Service PT Telkom Dian Rachmawan menuturkan, dalam menyediakan tiket elektronik kepada Damri, Telkom menyiapkam infrastruktur jaringan, aplikasi mobile, reservasi web, sistem backend, bus validator, pembayaran online, serta aggregator pembayaran kartu prabayar untuk menunjang operasional e-ticketing.

"Pengguna bisa menggunakan tiket elektronik dengan uang elektronik berbagai bank, uang elektronik T-money dari Telkom dan menggunakan channel pembayaran internet payment gateway (IPG), seperti TCash dari Telkomsel," jelas Dian.

Lebih jauh, Dian mengatakan, pemanfaatan teknologi digital oleh Damri menjadi salah satu wujud dukungan terhadap program Gerakan Nasional Non Tunai (GNNT) untuk mendorong penggunaan transaksi non tunai oleh masyarakat dalam rangka mewujudkan cashless society. hay/E-10


Redaktur : Muchamad Ismail
Penulis : Haryo Brono

Komentar

Komentar
()

Top