Culvahouse Ditunjuk Sebagai Dubes AS untuk Australia

WASHINGTON DC - Presiden Amerika Serikat (AS), Donald Trump, pada Senin (5/11) menominasikan seorang pengacara bernama Arthur B Culvahouse, 70 tahun, sebagai Duta Besar AS untuk Australia.

"Jika penunjukan Culvahouse disetujui oleh senat, maka ia akan mengisi posisi Dubes AS untuk Australia yang telah lowong dua tahun," demikian dilaporkan kantor berita ABC.

Sebelumnya Trump menunjuk Laksamana (purn) Harry Harris yang pernah mengepalai Komando AS untuk kawasan Pasifik, sebagai Dubes Australia. Namun kemudian Harris justru diminta untuk jadi Dubes AS untuk Korea Selatan.

Culvahouse, pernah jadi penasihat hukum untuk Presiden Ronald Reagan pada periode 1987-1989 saat AS didera skandal Iran-Contra. Ia pernah membantu capres dari kubu Republik, John McCain, untuk memilih Sarah Palin sebagai cawapres pada pilpres 2008.

Dubes AS untuk Australia sebelumnya adalah John Berry yang ditunjuk oleh mantan Presiden AS, Barack Obama. Selama 2 tahun lowong, Kuasa Usaha AS untuk Australia, James Carouso, bertindak sebagai pejabat sementara Dubes AS untuk Australia. AFP/I-1