Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

City Vision Hadirkan Desain Karya Seniman Dunia di Halte TransJakarta  

Foto : istimewa

halte transjakarta

A   A   A   Pengaturan Font

"Inovasi terbaru ini memberi keuntungan bagi para merek dan pelaku ekonomi kreatif di mana mereka dapat mempromosikan produk secara menarik menjangkau para penumpang TransJakarta dan pengguna jalan pada umumnya. Dengan hadirnya produk ini, kami juga mendorong semakin banyak masyarakat yang menggunakan transportasi umum untuk sehari-hari,"ungkapnya.

Dengan komitmen untuk terus berinovasi, City Vision meluncurkan City Vision Bus Shelter Advertising dengan pengalaman imersif. Inovasi terbaru ini memberikan contoh peluang baru bagi para perusahaan dan merek untuk meningkatkan visibilitas merek dengan cara yang berbeda.

Dengan hadirnya City Vision Bus Shelter Advertising, City Vision merubah interior Halte BRT menjadi pengalaman imersif dengan menggunakan desain darikaryaseniman ternama dunia.Mereka adalahVan Gogh, Claude Monet, Gustav Klimt, dan Katsushika Hokusai.

Saat ini, inovasi ini telah hadir di 3 (tiga) Halte BRT yaitu Halte Tosari dengan desain Starry Night, Halte Dukuh Atas dengan desain Water Lilies & Poppy Field, Halte GBK dengan desain Portrait of Adele Bloch-Bauer, dan sisi baliknya dengan desain Mount Fuji. Tidak hanya hadir dengan desain seni yang menarik, interior juga dilengkapi dengan elemen interaktif yang menciptakan pengalaman imersif bagi para pengguna TransJakarta.

"Terletak dekat dengan perkantoran, mal, apartemen dan hotel, Halte BRT berperan sebagai pusat transportasi yang memberikan kemudahan bagi masyarakat yang menggunakan TransJakarta untuk bepergian. Diposisikan secara strategis, Halte BRT di sepanjang Jl. Thamrin - Sudirman menjadi pusat transit yang tepat bagi para merek untuk meningkatkan visibilitas dan kesadaran merek atau produk," kataDirektur Pelayanan dan Bisnis TransJakarta,Fadly Hasan.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Aloysius Widiyatmaka
Penulis : Haryo Brono

Komentar

Komentar
()

Top