Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis
Wisata Garut

Cilauteureun, Fenomena Air Laut Terjun ke Sungai yang Langka

Foto : ANTARA/ Raisan Al Farisi
A   A   A   Pengaturan Font

Fenomena berupa air laut yang kembali ke ke sungai ini ada di Desa Mancagahar, Kecamatan Pameungpeuk, Kabupaten Garut ini memang tergolong sangat langka. Fenomena yang sama dapat hanya dapat dijumpai di sebuah pantai di Prancis.

Apakah fenomena Cilauteureun melanggar hukum alam? Tentu saja tidak. Hal ini bisa terjadi posisi geografis muara sungai Cilauteureun yang sejajar dengan bibir pantai. Karena terjadi abrasi batuan karang di lekukan sungai (meander), lama-kelamaan mengalami erosi oleh air laut yang menerjang. Karena karang yang semakin terkikis, membuatnya terbuka sehingga air laut dapat menerobos.

Ketika air laut pasang mengaliri batuan karang lalu terhubung dengan muara, maka sisa karang yang masih kuat membentuk pulau yang dinamakan Pulau Santolo.

Fenomena unik ini dapat dilihat dari atas jembatan yang menghubungkan Pulau Santolo dengan kawasan Pantai Sayang Heulang. Jembatan gantung ini sekaligus menghubungkan Pulau Santolo dengan kawasan Pantai Sayang Heulang di bagian timur.

Pulau Santolo yang cukup rimbun dengan pepohonan dilestarikan, kini keberadaannya telah menjadi Cagar Alam Santolo. Di dalam pulau terdapat mercusuar yang telah ada sejak zaman Belanda. Di ujung sebelah barat pulau, bisa dijumpai sisa pelabuhan peninggalan Belanda yang masih kokoh melawan terjangan ombak pantai selatan.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Ilham Sudrajat
Penulis : Haryo Brono

Komentar

Komentar
()

Top