Chelsea Terpuruk, Potter Makin Tertekan

LONDON - Graham Potter memohon kepada para pemain Chelsea untuk tetap solid setelah kekalahan mengejutkan 2-1 di kandang Fulham. Dalam laga yang berlangsung Jumat (13/1) dini hari WIB itu, pemain depan "The Blues", Joao Felix, dikeluarkan dari lapangan di debutnya sebelum kesalahan dari Kepa Arrizabalaga yang menjadi penyebab kekalahan.

Tim asuhan Potter terpuruk dengan kekalahan ketujuh dalam 10 pertandingan terakhir di semua kompetisi. Di laga kali ini, Chelsea tertinggal gol dari mantan pemain sayap mereka, Willian, di babak pertama di Craven Cottage.

Kalidou Koulibaly menyamakan kedudukan setelah turun minum dan Felix dikeluarkan karena melakukan pelanggaran ceroboh terhadap Kenny Tete. Fulham diberi hadiah kemenangan oleh kiper Chelsea, Kepa, yang melakukan kesalahan saat mengantisipasi umpan silang Carlos Vinicius. Kekalahan membuat Potter menghadapi pembicaraan baru tentang pemecatan hanya empat bulan setelah menggantikan Thomas Tuchel.

"Itu menunjukkan di mana kami berada sekarang. Segala sesuatu bisa salah, akan salah," ujar Potter. "Saya kecewa dengan kebobolan. Kami bisa melakukan lebih baik. Itulah yang merugikan. Ini momen sulit. Kami kesal. Saya bersimpati kepada para pendukung dan pemain," sambungnya.

Potter pekan ini menyebut melatih Chelsea sebagai pekerjaan tersulit setelah periode penuh gejolak. Kondisi ini akan mempengaruhi kepercayaan pemilik klub Chelsea, Todd Boehly, kepada Potter. Chelsea mendekam di tempat ke-10 klasemen terpaut 10 poin dari empat besar. Rentetan hasil buruk diperpanjang menjadi hanya satu kemenangan dalam sembilan pertandingan liga terakhir.

"The Blues" hanya mencetak empat gol dalam delapan pertandingan terakhir di semua kompetisi. Potter sangat membutuhkan kemenangan dalam laga melawan Crystal Palace hari Minggu untuk membeli setidaknya sedikit ruang bernapas. "Kami harus terus bekerja, tidak ada solusi lain. Kami harus tetap bersatu dan berusaha mendapatkan tiga poin," ujar Potter.

Terhambat oleh daftar cedera yang melemahkan tim, Potter mengadakan pertemuan dengan pemain senior Cesar Azpilicueta, Thiago Silva, Jorginho, dan Mateo Kovacic tengah pekan ini dalam upaya meredakan krisis. ben/AFP/G-1