Cegah Stunting, 5.000 Balita Jadi Target Imunisasi Polio di Supiori Papua
Pemberian vaksin Polio anak-anak di Posyandu Yemima Sorindiweri Kabupaten Supiori dilakukan Pj Gubernur Papua Ramses Limbong bersama Ketua TP PKK Provinsi Papua Kerdina Ramses Limbong.
BIAK - Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Supiori, Papua menyasar sebanyak 5.000 anak berusia 0-7 tahun mendapatkan imunisasi polio pada Pekan Imunisasi Nasional (PIN) Polio tahap keempat 2024.
"Kami targetkan pencapaian imunisasi polio sekitar 95 persen yang digelar di lima Puskesmas," kata Plt Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Supiori Hengky Mandosir di sela pelaksanaan imunisasi polio di Biak, Minggu (8/9).
Ia mengatakan dengan imunisasi diharapkan dapat menekan angka stunting atau kekerdilan dan polio pada anak.
Ia mengajak para orang tua anak di Kabupaten Supiori untuk memperhatikan kesehatan anak dengan memberikan imunisasi ke Puskesmas setempat .
"Dengan anak mendapat imunisasi polio pada PIN 2024, juga menyiapkan generasi emas pada 2045," katanya.
Ia mengatakan dengan anak sehat dan cerdas dapat terwujud anak-anak Papua yang lebih baik.
Hengky menyebut imunisasi polio menyasar anak usia 0-7 tahun yang tersebar di 38 kampung dan lima distrik.
"Kami meminta agar para orang tua dapat memperhatikan imunisasi bagi anak-anaknya untuk tumbuh kembang mereka," imbuhnya.
Berdasarkan data Dinas Kesehatan Provinsi Papua sebanyak188.659 anak berusia 0-7 tahun mendapatkan imunisasi pada Pekan Imunisasi Nasional (PIN) Polio, mulai 27 Mei 2024, berlangsung selama empat bulan hingga 27 September 2024.
Redaktur : Lili Lestari
Komentar
()Muat lainnya