Cegah Kepunahan Harimau Sumatera

Dharmasraya - Kehadiran Pusat Rehabilitasi Harimau Sumatera di Dharmasraya, Sumatara Barat sangat penting untuk menjaga harimau sumatera (Panthera tigris sumatrae) dari kepunahan. Harimau sumatera merupakan satwa dilindungi yang populasinya di alam terancam punah.

"Ini yang pertama kali, saya meresmikan pusat rehabilitasi yang digagas swasta," kata Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan, Siti Nurbaya saat meresmikan Pusat Rehabilitasi Harimau Sumatera, di Dharmasraya, Selasa (1/8). Pusat rehabilitasi ini berlokasi di PT Tidar Kerinci Agung,

Dharmasraya, Sumatera Barat dengan total area seluas 10 hektare.

Pusat rehabilitasi ini adalah wujud penerapan UU No 5 Tahun 1990 tentang Konservasi Sumberdaya Alam Hayati dan Ekosistemnya yang merupakan tanggung jawab dan kewajiban pemerintah serta masyarakat. Pusat rehabilitasi terdiri dari kandang rehabilitasi yang dibangun sangat mirip dengan habitat asli harimau sumatera.

Pada tahap awal dibangun dua kandang rehabilitasi dengan ukuran masing-masing 50 x 50 meter dilengkapi dengan satu kandang jepit berukuran 1,5 x 3 meter dan dua kandang perawatan berukuran 9 x 6 meter. Acara peresmian ditandai dengan pelepasan seekor harimau sumatera betina bernama Leony berusia 7 tahun dari kandang perawatan berukuran 54 m2 ke kandang rehabilitasi berukuran 2.500 m2.
Halaman Selanjutnya....