Cegah Jatuh Korban, BPBD Manggarai Minta Warga Tak Keluar Rumah Antisipasi Cuaca Ekstrem
Kepala BPBD Kabupaten Manggarai Stefanus Tawar
Ia menjelaskan potensi cuaca ekstrem sepekan ke depan disebabkan adanya pusaran angin masuk atau Sirkulasi Siklonik di bagian Barat Daya Australia, sehingga membentuk daerah perlambatan, pertemuan, dan belokan angin di wilayah NTT.
Selain itu, kondisi dinamika atmosfer juga didukung dengan aktifnya fenomena Madden Julian Oscillation (MJO), Gelombang Equatorial Rossby, serta hangatnya suhu permukaan laut dan kelembapan yang cukup basah di tiap lapisan atmosfer.
Hal itu mengindikasikan pasokan uap air di wilayah NTT cukup signifikan mendukung terjadinya peningkatan pertumbuhan awan hujan yang cukup intensif, sehingga, menyebabkan wilayah NTT berpotensi hujan sedang hingga sangat lebat, bahkan hujan ekstrem yang disertai petir dan angin kencang..
Potensi cuaca ekstrem ini, ucap Sti, dapat menyebabkan terjadinya bencana hidrometeorologi, seperti hujan ekstrem, banjir, banjir bandang, tanah longsor, angin kencang, dan puting beliung.
Redaktur : Marcellus Widiarto
Komentar
()Muat lainnya