Cari Solusi Percepatan Transisi Energi, MKI Jalin Kolaborasi dalam Asia Pacific Energy Talk
Ketua Umum DPP MKI Evy Haryadi.
Foto: Istimewa.JAKARTA - Amanat pelaksanaan proses transisi energi guna mewujudkan Net Zero Emission (NZE) di 2060 atau dipercepat terus diupayakan oleh seluruh stakeholders bidang energi termasuk Masyarakat Ketenagalistrikan Indonesia (MKI).
Beragam tantangan yang hadir pada pelaksanaan proses transisi energi di Indonesia terus dicari solusinya, salah satunya melalui forum diskusi oleh para stakeholders.
- Baca Juga: Masa Depan EBT Bakal Suram
- Baca Juga: Tingkatkan Partisipasi ke Pasar Modal, BEI Gelar CMSE 2024
"Sebagai organisasi yang bergerak di sektor ketenagalistrikan, MKI tak berhenti berusaha membangun sinergi dan kolaborasi dengan para stakeholders sektor energi seperti yang kami lakukan pada April ini dengan Siemens Energy Indonesia melalui penyelenggaraan Asia Pacific Energy Talks: Indonesia Edition besok (30/4)", kata Evy Haryadi, Ketua Umum DPP MKI dalam keterangan tertulisnya, Senin (29/4).
Seperti diketahui, Asia Pacific Energy Talks merupakan forum tahunan yang digelar di negara-negara Asia Pasifik termasuk Indonesia untuk membahas berbagai isu di sektor energi. Penyelenggaraan tahun ini di Indonesia rencananya akan dibuka oleh Menteri Koordinator Bidang Maritim dan Investasi, Luhut Binsar Panjaitan.
"Bagi kami (MKI) forum Energy Talk ini merupakan sarana untuk memperkuat sinergi bagi para pelaku sektor energi oleh karenanya Ketua Dewan Pembina MKI, Bapak Darmawan Prasodjo yang juga merupakan Dirut PT PLN (Persero) diagendakan untuk hadir bersama dengan Menkomarves, Bapak Luhut Panjaitan" tambah Haryadi.
Lebih lanjut, Haryadi menyampaikan MKI menaruh harapan besar agar hasil diskusi pada event yang kali ini mengangkat 3 (tiga) tema yakni Decoding Indonesia's Energy Transition: The Power of Public Private Collaborations, Powering Indonesia's Futur: Revolutionizing Conventional Energy Systems, dan Innovation in Action: Accelerating Industrial Decarbonization in Indonesia dapat diteruskan kepada pemerintah sebagai bahan pertimbangan dalam pembuatan kebijakan.
"Tiga tema bahasan Energy Talk kali ini merupakan isu hangat yang belakangan menjadi pembahasan bersama, oleh karenanya kami berharap hasil diskusinya tidak selesai begitu saja tetapi dapat diusulkan sebagai rekomendasi kepada para pemangku kebijakan" tutur Haryadi.
Senada dengan Haryadi, Managing Director Siemens Energy Indonesia, Andilo Harahap menyatakan bahwa hasil dari pembahasan dalam energy talk rencananya akan disampaikan sebagai rekomendasi bagi pembuat kebijakan.
"Kami senang dapat berkolaborasi dengan MKI pada penyelenggaraan Asia Pacific Energy Talk dan seperti yang disampaikan Ketum DPP MKI hasil diskusi esok hari kami teruskan sebagai rekomendasi sehingga dapat dimanfaatkan bagi pembuat kebijakan agar kebijakan yang dihasilkan dapat terimplementasi dengan baik dan bersama-sama merealisasikan cita-cita terciptanya NZE 2060 atau dipercepat" ujar Andilo.
Dia juga menambahkan pihaknya berharap para stakeholders yang di undang esok hari bisa hadir sehingga rekomendasi yang dihasilkan dapat lebih komprehensif.
- Baca Juga: Indonesia Ikut Konferensi Perubahan Iklim di Azerbaijan
- Baca Juga: OECD/INFE - OJK Conference di Bali
Redaktur: Muchamad Ismail
Penulis: Mohammad Zaki Alatas
Tag Terkait:
Berita Trending
- 1 Atasi Krisis Air Bersih di Bali, Koster Tawarkan Pipanisasi Sedangkan Muliawan Desalinasi
- 2 Jamsostek Bekasi Jalankan "Return to Work"
- 3 TNI AD Siapkan Prajurit Terbaik untuk Ikut Lomba Tembak AARM Filipina
- 4 Jenderal Bintang Empat Ini Tegaskan Akan Menindak Anggota yang Terlibat Judi Online
- 5 Prabowo Berterima Kasih kepada Xi Atas Dukungan Investasi Tiongkok