Nasional Luar Negeri Ekonomi Daerah Megapolitan Olahraga Rona Genvoice Kupas Splash Wisata Perspektif Edisi Weekend Foto Video Infografis

Cara Menjaga Kebersihan dan Performa Mobil Selama Pandemi

Foto : ISTIMEWA

membersihkan mobil

A   A   A   Pengaturan Font

JAKARTA - Di tengah Pandemi Covid-19 seperti saat ini mobil menjadi jarang digunakan. Namun demikian tetap perlu menjaga kebersihan setelah dipakai. Juga perlu menjaga performanya dengan melakukan beberapa langkah mudah.

Mercedes-Benz memberi cara agar pemilik mobil dapat mengetahui wilayah mana yang memiliki potensi penularan virus dan cara membersihkannya. Juga cara merawat mobil selama pandemi agar kondisinya tetap prima.

"Perhatikan beberapa area di dalam kendaraan yang sering tersentuh baik bagi pengemudi maupun penumpang, karena area tersebut sangat rentan terkena bakteri maupun virus," demikian siaran pers Mercedes Benz Rabu (21/7).

Pertama, waspadai area-area yang paling sering disentuh dan prioritaskan kebersihannya. Konsol tengah dan layar media, gagang pintu eksterior, gagang pintu interior. Semua tempat duduk termasuk sabuk pengaman dan sandaran kepala. Roda kemudi beserta tombol-tombolnya.

Agar mobil tetap terawat di tengah frekuensi bepergian yang menurun perlu dipastikan performanya tetap terjaga. Langkah yang perlu dilakukan menyalakan mesin setidaknya dua kali seminggu selama 10 menit. Langkah ini bertujuan untuk mengisi ulang baterai.

"Kedua, cuci mobil secara teratur untuk menghilangkan debu dan menjaga kebersihannya. Ketiga, pindahkan mobil dari posisi parkir setidaknya seminggu sekali untuk mencegah terjadinya flat spot pada ban mobil," tulis Mercedes-Benz

Terakhir menurut pabrikan Jerman ini menciptakan sirkulasi udara yang baik. Caranya dengan membuka kaca jendela serta membersihkan interior menggunakan vacuum cleaner untuk menghilangkan debu atau kotoran secara berkala.

"Selain itu, cucilah kendaraan ketika dalam keadaan badan mobil sudah sejuk dan berada di tempat teduh, juga hindari penggunaan deterjen pencuci piring, yang dapat menyebabkan cat memudar dan teroksidasi," jelas Mercedes-Benz.


Redaktur : Aloysius Widiyatmaka
Penulis : Haryo Brono

Komentar

Komentar
()

Top