Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis
Pasar Modal

Bursa Saham Bakal "Rally" saat FFR Dipangkas

Foto : istimewa
A   A   A   Pengaturan Font

JAKARTA - Pasar saham di Indonesia bakal diuntungkan oleh pelonggaran kebijakan moneter Amerika Serikat (AS) melalui imstrumen penurunan suku bunga the Fed (FFR). Bursa saham Indonesia diperkirkan makin naik signifikan setelah nantinya the Fed memangkas tingkat suku bunga acuannya.

"Market akan lebih rally lagi ketika Federal Reserve mulai menurunkan suku bunga. Jadi, sekarang pasar cuma menantikan potensi penurunan tingkat suku bunganya," ujar Praktisi pasar modal Hans Kwee saat dihubungi di Jakarta, Rabu (21/2).

Dia memperkirakan The Fed masih akan mempertahankan tingkat suku bunga acuannya di level 5,25- 5,5 persen dalam The Federal Open Market Committee (FOMC) terdekat pada 19- 20 Maret 2024.

Seiring dengan itu, menurutnya, Bank Indonesia (BI) juga masih mempertahankan tingkat suku bunga acuannya di level 6 persen dalam Rapat Dewan Gubernur (RDG) pekan ini.

Baca Juga :
Menanti Pemilu 2024

"Pasar ekspektasi bahwa Federal Reserve itu masih akan menahan suku bunga. Dan, kalau The Fed belum menurunkan suku bunga, kita pikir BI belum bisa menurunkan suku bunga acuannya," ujar Hans.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Muchamad Ismail
Penulis : Antara

Komentar

Komentar
()

Top