Bupati: PLNP Forum Berbagi Wujudkan Ketahanan Pesisir

Presiden Partnerships PEMSEA, Le Quang Nam mengatakan perubahan iklim dapat menyebabkan potensi ancaman bencana seperti abrasi dan angin topan. "Warga pesisir pun paham yang akan terjadi saat ini," katanya. Le Quang mempunyai banyak pengalaman memitigasi perubahan iklim. Salah satunya potensi abrasi dan munculnya angin topan karena perilaku manusia.

Dalam forum ini, dia juga menceritakan bahaya perubahan iklim yang berpotensi terjadinya taifun dan meningkatnya erosi di sepanjang pesisir. Untuk menanggulangi potensi-potensi bahaya tersebut dia kerja sama dengan organisasi di Asean. "Kita juga buat selter-selter untuk bertahan jika terjadi taifun," ujarnya.

Dia juga riset di pesisir demi pertahanan wilayah dari hantaman perubahan iklim. Delegasi Frum PNLG datang dari Malaysia, Filipina, Kamboja, Timor Leste, Korea Selatan, Jepang, Tiongkok, Vietnam, dan Indonesia. "Pemkab Tangerang mengucapkan terima kasih dan penghargaan yang sebesar-besarnya kepada seluruh delegasi anggota PNLG yang hadir," ujar Ahmed Zaki.

Tokoh yang juga menjadi pembicara adalah Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan, Siti Nurbaya. Dia menjadi pembicara kunci. PEMSEA Network of Local Government (PNLG) Forum 2022 diselenggarakan secara resmi oleh Pemerintah Kabupaten Tangerang 25-29 Oktober.

Agenda pertama membahas laporan kinerja 2022, program kerja 2023, dan PNLG Strategic Action Plan 2022-2030. Forum juga mendiskusikan kerangka kerja penguatan ketangguhan pesisir (ICM) untuk keberlangsungan ekonomi kelautan (blue economies).