Nasional Mondial Ekonomi Daerah Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Bukan 63 tapi 33 Pasien Covid-19 yang Meninggal karena RSUP Dr Sardjito Kehabisan Oksigen, Bagaimanapun itu Tetap Banyak Sekali

Foto : Istimewa

Pasien Covid-19 meninggal karena RSUP Dr Sardjito kehabisan oksigen.

A   A   A   Pengaturan Font

Kedua, bahwa pada hari Sabtu, 3 Juni 2021 siang, di mana oksigen mulai menipis, maka telah dilakukan berbagai koordinasi dan persiapan, termasuk pertemuan lanjutan untuk memastikan kecukupan persediaan oksigen dengan penyedia. Hal ini mengingat kebutuhan oksigen dan jumlah pasien yang makin banyak di RSUP Dr Sardjito berakibat menipisnya persediaan baik untuk oksigen central berupa Liquit maupun oksigen tabung.

Dalam situasi tersebut, serta ditambah dengan masuknya pasien secara bersamaan pada Jumat (2/7) maka kebutuhan oksigen makin meningkat sehingga menyebabkan persediaan makin menipis.

Selanjutnya, Banu mengatakan, upaya yang dilakukan RSUP Dr Sardjito yaitu dengan melakukan pengaturan ulang semua penggunaan oksigen yang dipakai pasien, serta mengirimkan surat permohonan dukungan kepada Menkes RI, Dirjen Pelayanan Kesehatan, Gubernur, BPBD, Dinas Kesehatan, Persi dan Dewan Pengawas yang intinya melaporkan bahwa Direktur RSUP Dr. Sardjito Yogyakarta sudah berkoordinasi dengan berbagai pihak untuk mendapatkan pasokan oksigen dari penyedia maupun tempat lain, namun sampai saat itu jam 15.00 WIB, Rumah sakit masih mengalami kendala dan pasokan oksigen yang diperkirakan paling cepat sampai ke RSUP Dr. Sardjito Yogyakarta pada hari Minggu tanggal 4 Juli 2021 pukul 12.00 WIB.

Selain itu juga dilaporkan bahwa Persediaan oksigen sentral di RSUP Dr. Sardjito Yogyakarta akan mengalami penurunan pada hari Sabtu, tanggal 3 Juli mulai pukul 16.00 WIB sampai dengan kehabisan persediaan oksigen yang diperkirakan pada pukul 18.00 WIB namun pada kenyataannya oksigen central habis pada sekitar pukul 20.00 WIB.


Redaktur : Marcellus Widiarto
Penulis : Eko S

Komentar

Komentar
()

Top