Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

BRIN: Intensitas Serangan Hama Meningkat Akibat Perubahan Iklim

Foto : ANTARA/Aloysius Jarot Nugroho

Sejumlah tikus dikumpulkan petani saat gropyokan atau membasmi hama tikus di lahan pertanian Sawit, Boyolali, Jawa Tengah, Jumat (1/3).

A   A   A   Pengaturan Font

JAKARTA - Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) mengungkapkan fenomena perubahan iklim yang membuat suhu udara kian hangat menyebabkan peningkatan intensitas serangan hama dan gulma terhadap tanaman pangan.

"Perubahan iklim membuat siklus hidup hama menjadi lebih cepat karena suhu meningkat," kata Kepala Pusat Riset Tanaman Pangan BRIN Yudhistira Nugraha dalam diskusi bertajuk pengendalian hama utama dan gulma pada tanaman pangan di Jakarta, Kamis.

Ia menjelaskan suhu udara yang menghangat akibat perubahan iklim juga memengaruhi biotipe pada organisme pengganggu tanaman.

Varietas tanaman pangan yang dulunya tahan terhadap hama, sekarang, akibat perubahan iklim menjadi peka karena siklus hidup yang berkembang cepat.

"Hama juga mengalami penyesuaian untuk bisa bertahan hidup, sehingga hama harus mengubah biotipenya," kata dia.

Dia menyampaikan bahwa petani dapat melakukan pengendalian hama tanpa merusak lingkungan.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : -
Penulis : Antara, Opik

Komentar

Komentar
()

Top