Surat Utang
BRI Terbitkan Obligasi Rp20 Triliun Hingga 2021
Foto : Koran Jakarta/ Wachyu AP
USAI RUPSLB - Jajaran Direksi PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI), dari kiri: Direktur Supari, Priyastomo, Achmad Solichin Lutfiyanto, Handayani, Direktur Utama Suprajarto, Haru Koesmahargyo, Sis Apik Wijayanto, Mohammad Irfan, dan R Sophia Alizsa usai rapat umum pemegang saham luar biasa (RUPSLB) di Jakarta, Kamis (3/1). Hasil RUPSLB menyetujui perubahan pengurus dengan menetapkan Sunarso sebagai Wakil Direktur Utama Bank BRI.
Disinggung mengenai profil calon perusahaan asuransi kerugian yang akan diakuisisi, Suprajarto berujar bahwa BRI masih menjajaki perusahaan asuransi yang akan diakuisisi. Di tahun 2018, BRI sudah melakukan aksi anorganik yang cukup agresif dengan mengakuisisi PT Bahana Dana Ventura dan PT Danareksa Sekuritas serta PT Danareksa Investement Management.
"Tahun ini, akuisisi asuransi kerugian, biar lengkap," ujar Suprajarto. Total aset Perseroan pada 30 September 2018 tercatat 1.183,4 triliun rupiah atau tumbuh 13,9 persen (yoy). Penyaluran kredit 808,9 triliun rupiah dengan pertumbuhan 16,5 persen (yoy). Kemudian rasio kredit bermasalah (non performing loan/NPL) BRI secara gross tercatat 2,5 persen.
Baca Juga :
Target Ekspor ke Tiongkok Naik Jadi USD65 Miliar
Ant/AR-2
Baca Juga :
Bahan Baku Berlimpah
Penulis : Antara
Komentar
()Muat lainnya