Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

BPBD Lebak Petakan 70 Desa Rawan Kekeringan dan Krisis Air Bersih

Foto : (ANTARA/Mansyur)

Kantor Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Lebak.

A   A   A   Pengaturan Font

RANGKASBITUNG - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Lebak, Banten, memetakan 70 desa yang tersebar di 20 kecamatan dan masuk daerah rawan kekeringan dan krisis air bersih.

Kepala BPBD Kabupaten Lebak Febby Rizky Pratama di Rangkasbitung, Lebak, Rabu, mengatakan pemetaan daerah rawan kekeringan dan krisis air bersih sehubungan musim kemarau berkepanjangan dan puncaknya pada Agustus 2024.

BPBD Kabupaten Lebak dan PUPR Provinsi Banten akan membantu jika masyarakat alami kekeringan dan krisis air bersih dengan membangun sumur bor di lokasi tersebut.

Selain itu juga jika darurat akan dilakukan pendistribusian air bersih dengan mengerahkan tiga unit kendaraan tangki dan kapasitas air 5.000 liter/tangki.

"Kami sampai hari ini belum menerima laporan masyarakat yang alami kekeringan dan krisis air bersih," katanya menjelaskan.

Menurut dia, BPBD memetakan 70 desa yang masuk daerah rawan kekeringan dan krisis air bersih itu tersebar di 20 kecamatan antara lain Kecamatan Cimarga, Warunggunung, Sajira, Maja, Cirinten, Wanasalam dan Leuwidamar.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : -
Penulis : Antara, Opik

Komentar

Komentar
()

Top