Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

BP2MI Fasilitasi Kepulangan 26 PMI Asal Bali

Foto : Istimewa

Kepala BP2MI, Benny Rhamdani di sela-sela pemulangan 26 pekerja migran Indonesia (PMI) asal Bali yang selama ini bekerja di Ukraina.

A   A   A   Pengaturan Font

JAKARTA - Badan Perlindungan Pekerja Migran Indonesia (BP2MI) hari ini memulangkan 26 PMI ke daerah asalnya Denpasar, Bali. Ke-26 PMI itu selama ini bekerja di Ukraina. Mereka dipulangkan bersama puluhan warga Indonesia (WNI) lainnya karena invasi Russia ke Ukraina.

Adapun BP2MI bertanggung jawab mengurus para PMI itu dengan memfasilitasi kepulangan mereka ke Bali. Lembaga itu mengurus mulai dari keberangkatannya dari Bandara Soekarno Hatta, Tangerang Banten hingga begitu tiba di Bandara, Ngurah Rai Denpasar, Bali.

Kepala BP2MI, Benny Rhamdani menegaskan puluhan PMI asal Bali itu berangkat ke Ukraina melalui jalur resmi. Mereka merupakan pekerja formal yang bekerja karena keahliannya. Mereka balik ke RI dengan status Terkendala. Status ini menandakan di negara penempatan ada masalah sehingga tidak bisa bekerja normal.

"Jika Ukraina kembali kondusif silahkan hubungi kami apabila anda masih ingin melanjutkan pekerjaan di sana. Ataupun mungkin mau ditempatkan di negara lain silahkan hubungi kami," ucap Benny saat melepas 26 PMI itu di kantornya di Jakarta, Senin (7/3).

Dia menegaskan perlakuan BP2MI terhadap PMI yang bekerja di Ukraina tersebut mau menunjukan penghargaan negara untuk mereka. Sebab, sekitar 159,6 trilliun rupiah devisa negara yang berasal dari PMI setiap tahunnya. Angka itu hanya kalah dari sumbangan sektor minyak dan gas bumi (migas).
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Muchamad Ismail
Penulis : Fredrikus Wolgabrink Sabini

Komentar

Komentar
()

Top