Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

BMKG: Titik Panas di Sumut Turun Jadi 53 Titik

Foto : ANTARA/HO

Ilustrasi - Petugas sedang memadamkan kebakaran lahan.

A   A   A   Pengaturan Font

BMKG: Hotspot di Sumut turun jadi 53 titik

MEDAN - Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) menyebutkan berdasarkan pantauan sensor medis yakni Satelit Tera, Aqua, SNPP, dan NOAA20, jumlah titik panas (hotspot) di Sumatera Utara turun menjadi 53 titik dari sebelumnya 105 titik.

"Titik panas turun 52 titik," kata Prakirawan Cuaca Balai Besar MKG wilayah I Medan Martha Manurung di Medan, Kamis.

Titik panas tersebut masing-masing tersebar 3 titik di Humbang Hasundutan, 2 di Labuhanbatu Selatan, 2 di Mandailing Natal, 1 di Nias Selatan, 3 di Padang Lawas, 2 Serdang Bedagai dan 2 titik panas di Tapanuli Selatan.

Kemudian 1 titik panas di Tapanuli Tengah, 1 di Tapanuli Utara, 3 di Toba, 2 di Asahan, 1 di Dairi, 2 di Karo, 25 di Labuhanbatu, 2 di Samosir, dan 1 titik panas di Sibolga.

Meski titik panas yang terpantau menurun, masyarakat tetap diingatkan untuk tidak melakukan pembakaran saat membersihkan lahan mengingat saat ini sudah memasuki musim kemarau di sebagian wilayah Sumatera Utara.

"Hari ini suhu mencapai 37.6 Derajat Celcius," katanya.

Sementara terkait cuaca pada Jumat (25/7) ia mengatakan pada pagi hari rata-rata cerah berawan dan malam hari berpotensi hujan dengan intensitas ringan di sebagian besar wilayah Sumatera Utara.

Dini hari juga berawan dan berpotensi hujan ringan di Batubara, Deli Serdang, Karo, Pematang Siantar, Tebing Tinggi, Serdang Bedagai, Simalungun dan sekitarnya.

Suhu udara rata-rata 15-37.0 derajat celcius, angin berhembus dari tenggara - barat daya dengan kecepatan 5-12 km/jam.

"Waspada potensi suhu udara yang cukup panas dan gerah di wilayah dataran rendah, perkotaan, dan pesisir pantai Sumatera Utara," katanya.

Sementara prakirawan Stasiun Meteorologi Maritim Belawan Dasmian Sulviani mengatakan rata-rata gelombang di perairan Sumatera bagian utara kategori sedang (1.25 - 2.5 meter) dan rendah (0.5 - 1.25 meter).

Pola angin di perairan Sumatera bagian utara di pesisir sebelah timur umumnya bertiup dari timur laut hingga selatan, sedangkan di pesisir sebelah barat umumnya angin bertiup dari timur hingga barat daya.

Angin bertiup dengan kecepatan 2-25 knot.*


Redaktur : -
Penulis : Antara, Alfred

Komentar

Komentar
()

Top