Nasional Mondial Ekonomi Daerah Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

BKKBN: Potensi Keguguran Ibu Hamil Lebih Besar Saat Nudik

Foto : ANTARA/Hreeloita Dharma Shanti

Kepala BKKBN Hasto Wardoyo saat ditemui ANTARA di Jakarta, Kamis (13/4).

A   A   A   Pengaturan Font

"Bila sudah empat bulan, itu berarti sudah pas batas waktunya. Kalau kurang dari empat bulan, lebih baik tidak kelelahan karena itu masih rawan dan mudah keguguran. Lebih dari empat bulan boleh (mudik), tapi jangan kelelahan," ujarnya.

Selain itu jenis kendaraan juga harus diperhatikan. Hasto mengingatkan karena rawan akan bentuk jalan yang tak menentu, lebih baik bagi ibu hamil untuk menggunakan kereta atau pesawat bila memungkinkan, dibanding mobil, bus atau motor selama berkendara.

Tak lupa ia juga mengingatkan bahwa setiap pihak, perlu memperhatikan kecukupan asupan nutrisi selama perjalanan, mengingat banyak ibu hamil turut mengikuti ibadah puasa.

Makanan yang mengandung karbohidrat seperti roti dan protein hewani seperti susu atau ikan, sudah seharusnya dipersiapkan sebagai bekal perjalanan. Hal penting lainnya adalah memperhatikan asupan gula bagi ibu dan anak.

"Kalau bayi yang kekurangan glukosa atau gula itu cirinya tidak bergerak. Jadi hati-hati kalau misalnya ada bayi yang diajak mudik tidak bergerak, itu jangan langsung senang karena anteng. Padahal (bisa jadi) bayinya stres," katanya.


Redaktur : -
Penulis : Antara, Sujar

Komentar

Komentar
()

Top