Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

BKAP3-PTKI Perkuat Kebersamaan untuk Siapkan Calon Pemimpin

Foto : istimewa

Wakil Rektor I Universitas Kristen Krida Wacana (Ukrida), Lidia Sandra, (kiri) dalam acara Peneguhan Dewan Pengurus BKAP3-PTKI masa bakti 2022–2025, di Jakarta, Senin (8/8).

A   A   A   Pengaturan Font

JAKARTA - Ketua Dewan Pengurus Badan Koordinasi Akademik, Hibah, Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Pendidikan Tinggi Kristen di Indonesia (BKAP3-PTKI), Lidia Sandra, menerangkan, pihaknya berkomitmen menyiapkan para calon pemimpin dalam konteks Pendidikan Tinggi Kristen. Koordinasi dan kolaborasi diantara seluruh anggota akan diperkuat untuk menghadapi masalah dunia Pendidikan tinggi secara bersama dalam kebersamaan.

"Di sini karakter pemimpin berperan penting karena harus menjadi teladan dalam mendidik dan mutlak diperlukan integritas yang tinggi. Kami siap mengemban tugas dengan penuh optimisme," ujarnya, dalam acara Peneguhan Dewan Pengurus BKAP3-PTKI masa bakti 2022-2025, di Jakarta, Senin (8/8).

Dia mengatakan, tantangan cukup besar akan selalu ada bahkan meningkat di era globalisasi dan informasi yang serba instan dan praktis. Ia khawatir, pendidikan yang menekankan pengembangan karakter menjadi terabaikan.

"Dikhawatirkan pula pendidikan akan lebih mementingkan hasil daripada proses, lebih bersifat pragmatis daripada konseptual, atau pendidikan hanya sebagai penguasaan dan transfer ilmu dan teknologi," tambahnya.

Lidia menilai, menyikapi kondisi demikian, perguruan tinggi perlu memberi porsi yang berimbang pada kegiatan yang memuat unsur softskills. Sehingga peserta didik akan unggul secara akademik sekaligus tetap manusiawi.

Wakil Rektor I Universitas Kristen Krida Wacana (Ukrida) itu menyebut, pihaknya memiliki nilai-nilai Loving, Enlightening, Advanced, Determined (LEAD) dalam menerapkan pengabdiannya dengan motto Lead To Impact. Nilai dan motto ini selaras dengan tujuan untuk mempersiapkan pemimpin pendidikan Kristen.

"Tantangannya adalah siapkah para pemimpin pendidikan tinggi Kristen menghadapi era disrupsi yang melanda dunia? Nilai-nilai keTuhanan atau keagamaannya diwujudnyatakan, tidak having religious, tetapi being religious. Menghadapi masalah bersama, dalam kebersamaan," tandasnya.

Pdt. Janoe Widyopramono dari Gereja Kristen Indonesia Kebayoran Baru, menekankan karakter pemimpin yang memberdayakan diri, kapasitas maupun kapabilitasnya sebelum memberdayakan orang lain dalam tim kerja. Hal ini menjadi penting karena harus menyatukan langkah bersama berdasarkan visi dan misi yang diemban di dunia pendidikan.

"Memberdayakan dan bukan mengeksploitasi, karena tujuan memberdayakan adalah membangun kebersamaan dalam berkarya atau berkolaborasi, khususnya diantara pemimpin Pendidikan Tinggi Kristen," katanya.

Sebagai informasi, BKAP3-PTKI merupakan wadah anggotanya berkolaborasi dalam hal Akademik, Hibah, Penelitian, Pengabdian kepada Masyarakat. Tujuannya meningkatkan Sustainable Competitive Advantage (SCA) Perguruan Tinggi Swasta Kristen di Indonesia.


Redaktur : Sriyono
Penulis : Muhamad Ma'rup

Komentar

Komentar
()

Top