Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Bingung Kenapa Nonton Video Dewasa Jadi Kecanduan? Ternyata Hal Ini yang Sebabkan Otak Jadi Kecanduan

Foto : Pixabay
A   A   A   Pengaturan Font

Konten pornografi masih banyak diminati oleh masyarakat dari berbagai lapisan. Baik remaja maupun orang dewasa banyak yang menikmati berbagai konten pornografi. Terlebih di era digital seperti saat ini, apapun bisa dengan mudah didapatkan hanya dari genggaman Konten pornografi hadir dalam berbagai bentuk, antara lain dalam bentuk foto, video bahkan terdapat video animasi yang berisi konten pornografi.

Penikmat konten pornografi datang dari berbagai kalangan, khususnya datang dari kalangan remaja. Pada tahun 2015, sebuah situs porno merilis data statistik jumlah penonton konten pornografi di situs tersebut, data itu menunjukan kenaikan jumlah penonton konten pornografi melalui ponsel di Indonesia. Hal ini membuat Indonesia berada di posisi kedua tertinggi di dunia, yang mengakses konten pornografi menggunakan ponsel. Kementerian Komunikasi dan Informatika atau Kominfo, mengungkap ada 1.573.282 konten negaif yang tersebar di jejaring internet pada bulan Januari hingga bulan Oktober 2021. Dari banyak nya jumlah tersebut, konten berbau pornografi yang peling mendominasi, yaitu sebanyak 1.109.416 konten pornografi.

Dengan banyaknya konten pornografi yang tersebar di internet, remaja menjadi pihak yang paling rentan untuk mengakses konten tersebut. Hal ini terjadi karena para remaja, memiliki motivasi dan rasa ingin tahu yang sangat tinggi terhadap suatu hal yang baru. Dilansir dari laman RSUP. Proffesor Dr Sardjito, Remaja adalah masa peralihan dari anak-anak menuju dewasa, dengan rentang usia antara 12-22 tahun. Dimana pada masa tersebut, terjadi proses pematangan fisik maupun psikologi. Dalam masa ini, para remaja memiliki motivasi dan rasa keingin tahuan yang sangat tinggi terhadap apa yang terjadi pada dirinya sendiri maupun pada lingkungan sekitarnya. Karena dalam perkembangannya, masa remaja ini banyak terjadi perubahan secara emosional, kognitif dan psikis.

Reaksi awal yang ditimbulkan dari melihat konten pornografi adalah rasa tidak nyaman. Hal ini terjadi karena manusia mempunyai sistem limbic, yang mengeluarkan hormone dopamine pada otak. Hormone dopamine juga akan menimbulkan rasa senang dan ketagihan. Hormone dopamin adalah salah satu senyawa neurotransmitter (pembawa sinyal ke otak) yang berperan untuk mengontrol motoric, motivasi, gairah, penghargaan dan kekuatan, serta laktasi dan rasa mual.

Hormone dopamine akan mengalir ke arah PFC pada otak. PFC adalah singkatan dari Pre Frontal Cortex yang merupakan bagian dari otak yang berperan dalam mengatur fungsi eksekutif, yang membedakan antara baik dan buruk, serta pengontrol atensi dan memori. Jika dopamine terlalu banyak mengalir, maka PFC menjadi tidak aktif karena terendam oleh dopamine.
Halaman Selanjutnya....


Editor : Fiter Bagus
Penulis : Millah Nurnabillah

Komentar

Komentar
()

Top