Bima Arya: Tiga Kelompok Prioritas Penerima Vaksin
wali kota Bogor, Bima Arya Sugiarto
Pemberian imunisasi vaksin Covid-19 itu, kata dia, diprioritaskan kepada, pertama, tenaga kesehatan yang banyak bersentuhan langsung dengan pasien Covid-19. Kedua, orang yang bekerja pada sektor pelayanan publik, yakni orang yang aktif dan bertemu dengan banyak orang. Ketiga, orang yang berisiko tinggi terpapar Covid-19.
Selanjutnya, kata dia, Pemerintah Kota Bogor akan dimatangkan secara teknis bagaimana rundown pemberian vaksin yang kemungkinan akan diberikan pada November mendatang.
Sebelumnya, Pemerintah Kota Bogor pernah melakukan simulasi uji coba pemberian vaksin Covid-19 di Puskesmas Tanah Sareal pada Minggu (4/10). Ujicoba tersebut, untuk kesiapan tenaga kesehatan (nakes), sistem alur vaksinasi, kondisi kedaruratan pascavaksinasi, serta protokol kesehatan.
Sementara itu, Bupati Bogor, Ade Yasin mengatakan, Kabupaten Bogor Jawa Barat mendapat jatah vaksin Covid-19 terbanyak dari daerah lainnya di tingkat kabupaten atau kota, yakni sebanyak 1,2 juta vaksin. "Kabupaten Bogor paling banyak (dapat vaksin), kita paling banyak jumlah penduduknya," kata Ade.
Tahun ini jumlah penduduk Kabupaten Bogor menembus angka 6 juta jiwa. Menurut Ade Yasin, jatah vaksin Covid-19 di masing-masing daerah, yaitu 20 persen dari jumlah penduduk, sehingga diperkirakan jatah vaksin untuk Kabupaten Bogor sebanyak 1,2 juta vaksin.
Halaman Selanjutnya....
Redaktur : M Husen Hamidy
Komentar
()Muat lainnya