Nasional Mondial Ekonomi Daerah Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis
Konflik di Ukraina I Direktur IAEA akan Pimpin Tim Inspeksi ke PLTN Zaporizhzhia

Biden dan Zelensky Tegaskan Kembali Aliansi

Foto : AFP/Anatolii Stepanov

Serangan Udara l Seorang petugas pemadam kebakaran berupaya memadamkan api yang berkobar di sebuah kampus tak lama setelah terjadi serangan udara oleh militer Russia ke Kota Sloviansk di wilayah Donetsk pada Jumat (26/8). Saat ini invasi Russia ke Ukraina telah memasuki bulan ketujuh.

A   A   A   Pengaturan Font

WASHINGTON DC - Pejabat di Gedung Putih menyatakan bahwa Presiden Amerika Serikat (AS), Joe Biden, pada Kamis (25/8) telah berbicara dengan Presiden Ukraina, Volodymyr Zelenskyy, untuk menegaskan kembali dukungan AS untuk Ukraina saat invasi Russia memasuki bulan ketujuh.

Pembicaraan via telepon antara Biden-Zelenskyy itu terjadi ketika pasukan Ukraina terus melakukan perlawanan terhadap pasukan Russia di wilayah timur dan selatan negara itu.

Pada Rabu (24/8), ketika invasi Russia ke Ukraina telah berlangsung selama 6 bulan yang bertepatan dengan hari kemerdekaan Ukraina, Presiden Biden mengumumkan bahwa AS akan mengirimkan senjata dan peralatan militer lainnya senilai hampir 3 miliar dollar AS ke Ukraina, dan paket bantuan militer itu merupakan yang terbesarnya selama terjadinya kemelut Perang Dunia II.

Sejak Russia melakukan invasi pada 24 Februari, AS telah memberi Ukraina bantuan keamanan lebih dari 13 miliar dollar AS.

"Biden mengucapkan selamat atas hari kemerdekaan Ukraina dan menyatakan kekagumannya kepada rakyat Ukraina, yang telah menginspirasi dunia karena mereka terus membela kedaulatan negara mereka selama enam bulan terakhir," demikian pernyataan dari Gedung Putih.

Ditanya oleh wartawan apakah Biden mempertahankan kepercayaan penuh pada Zelenskyy, Karine Jean-Pierre, sekretaris pers Gedung Putih, mengatakan bahwa pemerintah AS akan tetap mendukung Presiden Zelenskyy dan perjuangannya untuk kebebasan.

Zelensky, yang sebelumnya telah berulang kali menegur sekutu Barat karena lamban memberikan bantuan, mengungkapkan penghargaannya yang mendalam lewat media sosialTwitterdimana ia menulis telah melakukan pembicaraan yang luar biasa dengan Presiden Biden dan berterima kasih kepadanya atas dukungan AS yang tak tergoyahkan untuk rakyat Ukraina.

"Kami membahas langkah lebih lanjut Ukraina dalam upaya menuju kemenangan atas agresor dan pentingnya meminta pertanggungjawaban Russia atas kejahatan perang," cuit Zelenskyy.

Pernyataan Gedung Putih itu juga telah ditegaskan kembali oleh Menteri Luar Negeri AS, Antony Blinken.

"AS telah berdiri bersama rakyat Ukraina selama 31 tahun, dan kami akan terus berdiri teguh bersama mereka saat mereka mempertahankan kebebasan mereka. Dukungan kami untuk Ukraina tak tergoyahkan," ucap Menlu Blinken.

Menlu AS itu pun menyatakan keyakinan bahwa Ukraina akan tetap berdaulat dan merdeka, dan menekankan bahwa AS akan mendukung Ukraina selama yang diperlukan.

Isu PLTN Zaporizhzhia

Sementara itu dalam sebuah pernyataan setelah panggilan telepon antara Biden-Zelenskyy, para pejabat mengatakan bahwa kedua pemimpin menyatakan keprihatinan tentang pertempuran yang sedang berlangsung di sekitar kompleks pembangkit listrik tenaga nuklir (PLTN) Zaporizhzhia di Ukraina, yang direbut pasukan Russia beberapa bulan lalu.

Penembakan di sekitar PLTN itu telah merusak aliran listrik pada Kamis sehingga memutus pasokannya ke jaringan listrik Ukraina dan menyebabkan pemadaman listrik yang berlangsung lama di beberapa wilayah.

Para pemimpin menyerukan agar Russia mengembalikan kendali penuh kompleks PLTN itu ke Ukraina dan memberi akses bagi para inspektur dari Badan Energi Atom Internasional (IAEA) untuk masuk ke PLTN tersebut.

Direktur IAEA, Rafael Grassi, bermaksud untuk memimpin sendiri tim inspeksi itu dan pada Kamis ia mengatakan bahwa kesepakatan yang diperlukan dari Ukraina dan Russia dapat dicapai dalam beberapa hari. AFP/ST/Ant/I-1


Redaktur : Ilham Sudrajat
Penulis : AFP

Komentar

Komentar
()

Top