![BI Tetap Implementasikan Kebijakan Akomodatif](https://koran-jakarta.com/images/article/phpx0eqkd_resized.jpg)
BI Tetap Implementasikan Kebijakan Akomodatif
![BI Tetap Implementasikan Kebijakan Akomodatif](https://koran-jakarta.com/images/article/phpx0eqkd_resized.jpg)
Dody Budi Waluyo, Deputi Gubernur BI
BI tahun ini sudah menurunkan suku bunga acuannya hingga 100 basis poin (bps). Dody mengatakan masih ada ruang untuk penurunan suku bunga. Namun, lanjutnya, bank sentral sekarang lebih berhati-hati.
"Kita akan lihat seberapa besar risiko ke depan akan muncul dan berpengaruh terhadap pencapaian target atau istilah ekonominya data dependant . Beda dengan dua bulan lalu kita forward guidance, kita katakan kita akan cut suku bunga. Saat ini kita masih ada room tapi sangat data dependant," kata Dody.
Pelonggaran RIM
Menurut Dody, BI akan relatif menggunakan pedal gas untuk kebijakan makroprudensial di mana bank sentral akan merelaksasi beberapa kebijakan untuk mendorong sektor riil melalui penyaluran kredit perbankan. Salah satu kebijakan makroprudensial yang akomodatif tersebut yaitu dengan pelonggaran parameter likuiditas Rasio Intermediasi Makroprudensial (RIM).
"Kita berikan room pada perbankan sekarang untuk kembali lebih lending tapi artinya lending itu harus memperhatikan prudensial dari perbankan, CAR-nya seperti apa, NPL-nya seperti apa. Jadi itu yang dijaga untuk memberikan room kepada perbankan untuk lending," ujarnya.
Halaman Selanjutnya....
Redaktur : Muchamad Ismail
Komentar
()Muat lainnya