Berpotensi Menguat Lanjutan
Foto : istimewa
Sejauh ini kekhawatiran terhadap konflik Timur Tengah juga diimbangi dengan melimpahnya pasokan global terutama dari Amerika Serikat (AS) yang produksinya diperkirakan akan mencapai 6,4 juta barel per hari atau naik 5 persen dibandingkan tahun lalu.
Selain itu, melemahnya permintaan terutama dari China yang merupakan konsumen terbesar kedua juga menjadi penyeimbang, dimana melemahnya permintaan minyak mentah di China akibat permintaan yang tinggi akan kendaraan listrik.
Dibuka menguat, IHSG betah di teritori positif sampai penutupan sesi pertama perdagangan saham. Pada sesi kedua, IHSG masih betah di zona hijau hingga penutupan perdagangan saham.
Baca Juga :
Berpotensi Menguat Jelang Libur Panjang
Redaktur : Muchamad Ismail
Penulis : Muchamad Ismail, Antara
Komentar
()Muat lainnya