Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis
PREDIKSI RUPIAH

Berpotensi Melemah Lanjutan

Foto : ISTIMEWA
A   A   A   Pengaturan Font

JAKARTA - Nilai tukar rupiah terhadap dollar AS berpotensi melanjutkan pelemahannya, hari ini (20/2). Pergerakan rupiah bakal dipengaruhi sikap investor yang kembali optimistis terhadap pemangkasan suku bunga acuan oleh bank sentral Amerika Serikat (AS) atau the Fed, sementara pada saat bersamaan pelaku pasar dalam negeri menanti hasil Rapat Dewan Gubernur Bank Indonesia (RDG BI).

Direktur Laba Forexindo Berjangka Ibrahim Assuaibi memproyeksikan nilai tukar rupiah terhadap dollar AS dalam perdagangan di pasar uang antarbank, Selasa (20/2), bergerak fluktuatif, namun ditutup melemah di kisaran 15.610-15.670 rupiah per dollar AS.

Sebelumnya, kurs rupiah terhadap dollar AS pada akhir perdagangan, Senin (19/2), ditutup melemah tujuh poin atau 0,05 persen dari akhir pekan lalu menjadi 15.631 rupiah per dollar AS. Pelemahan terjadi menjelang Rapat Dewan Gubernur Bank Indonesia (BI) bulanan pada 20-21 Februari 2024.

"Pasca pemilu pelaku pasar juga masih menantikan hasil real count dan data-data ekonomi yang akan rilis minggu ini. Keputusan BI Rate menjadi salah satu rilis yang akan diantisipasi," kata analis pasar uang Bank Mandiri Reny Eka Putri di Jakarta, kemarin.

Reny memperkirakan Dewan Gubernur BI dalam rapatnya akan tetap mempertahankan BI Rate sebesar 6 persen karena laju inflasi domestik yang masih relatif terkendali di awal tahun. Di sisi lain, pelaku pasar saat ini juga sedang menunggu rilis risalah rapat Federal Open Market Committee (FOMC) Amerika Serikat (AS).


Redaktur : Muchamad Ismail
Penulis : Antara, Fredrikus Wolgabrink Sabini

Komentar

Komentar
()

Top