Kawal Pemilu Nasional Mondial Polkam Ekonomi Daerah Megapolitan Olahraga Otomotif Rona Telko Properti The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis Liputan Khusus

Berharap pada Kapolri Baru

Foto : ANTARA FOTO/Pool/Galih Pradipta.

Kabareskrim Polri yang juga calon Kapolri Komjen Pol Listyo Sigit Prabowo (tengah) bersiap mengikuti Uji Kelayakan dan Kepatutan Calon Kapolri di ruang Komisi III DPR, Kompleks Parlemen, Jakarta, Rabu (20/1/2021).

A   A   A   Pengaturan Font

Indonesia sebentar lagi memiliki Kapolri baru. Dialah Komjen Listyo Sigit Prabowo. Hal itu setelah rapat paripurna DPR, Kamis (21/1) mengesahkan keputusan Komisi III, Rabu (20/1) yang menyetujui pengangkatan Komjen Listyo Sigit Prabowo sebagai Kapolri.

"Komisi III melalui pandangan fraksi, secara mufakat menyetujui untuk memberhentikan Jenderal Idham Azis sebagai Kapolri dan selanjutnya menyetujui mengangkat Komjen Listyo Sigit Prabowo sebagai Kapolri," kata Wakil Ketua Komisi III Ahmad Sahroni saat membacakan keputusan komisi hasil uji kepatutan dan kelayakan.

Ini merupakan sejarah baru bagi bangsa Indonesia karena Listyo bakal menjadi Kapolri pertama yang beragama Katolik. Sebelumnya pernah ada Kapolri beragama Kristen, Jenderal Pol Widodo Budidarmo tahun 1974-1978. Hal ini menggambarkan keberpihakan Presiden Joko Widodo dan DPR pada kualitas. Siapa pun berhak menjadi apa pun jika memang berkualitas. Inilah tanda kedewasaan bangsa, menempatkan seseorang pada jabatan tertentu berdasarkan kualitas, bukan primordial.

Seperti diungkapkan Sahroni, Listyo dipilih jadi Kapolri karena kecakapan, integritas, dan kompetensi. Semoga peristiwa ini dapat seterusnya diterapkan di bidang-bidang lain di luar Polri.

Listyo memang pantas menjadi orang nomor satu di Kepolisian RI. Berbagai jabatan telah dipegang, dan terakhir selaku Kabareskrim. Rakyat Indonesia tentu berharap Kapolri baru dapat benar-benar mengelola, memimpin, dan mengepalai polisi sehingga sungguh-sungguh bisa menjadi teladan.

Di tangan Komjen Listyo, semoga tak ada lagi pungli di jalanan. Polantas hanya akan mengatur lalu lintas. Jangan lagi ada polisi yang memberi contoh buruk seperti naik motor di jalan tol karena itu dilihat orang banyak. Dari hal-hal kecil bisa meluas.

Semoga 16 program Kapolri baru yang telah diuji DPR kelak sungguh bisa dilaksanakan. Program tersebut adalah penataan kelembagaan, perubahan sistem-metode organisasi, menjadikan sumber daya manusia (SDM) Polri unggul di era police 4.0, dan perubahan teknologi kepolisian modern. Kemudian, peningkatan kinerja pemeliharaan keamanan-ketertiban masyarakat, peningkatan kinerja penegakan hukum, pemantapan dukungan Polri dalam penanganan Covid-19, serta pemulihan ekonomi nasional.

Program prioritas selanjutnya adalah menjamin keamanan program prioritas nasional, penguatan penanganan konflik sosial, peningkatan kualitas pelayanan publik Polri, mewujudkan pelayanan publik Polri terintegrasi, dan pemantapan komunikasi publik. Lalu pengawasan pimpinan terhadap setiap kegiatan, penguatan fungsi pengawasan, serta pengawasan oleh masyarakat. Semoga semua bisa dilaksanakan secara bertahap.

Listyo Sigit merupakan calon tunggal Kapolri yang diajukan Presiden Joko Widodo. Sesuai Undang-Undang Nomor 2 Tahun 2002 tentang Kepolisian Negara Republik Indonesia, Kapolri diangkat dan diberhentikan oleh Presiden dengan persetujuan DPR. Jika tidak ada perubahan Komjen Listyo akan dilantik Presiden hari ini. Selamat bertugas Kapolri Baru. n

Komentar

Komentar
()

Top