Bentrokan karena Terprovokasi Medsos

JAKARTA - Bentrokan terjadi di Berlan, Matraman, Jakarta Timur, Minggu (12/5) pagi. Aksi ini merupakan aksi balasan atas penyerangan pemuda Tanjung Priok terhadap pemuda Tambak dan Pegangsaan, Jakarta Pusat, pekan lalu. Korban jatuh di wilayah Matraman.

Pagi tadi sekitar pukul 03.00, pemuda Matraman pun berkeliaran untuk melakukan serangan balik. Namun bukan menyasar pemuda Tanjung Priok, malah bentrok terjadi dengan pemuda dari kawasan Berlan.

Camat Matraman, Bambang Eko Prabowo, mengatakan bentrokan terjadi lantaran pemuda terprovokasi ajakan di media sosial (medsos). "Ini aksi balas dendam dan provokasi di Instagram," kata Bambang.

Menurut Bambang, para pemuda tersebut terprovokasi sekelompok orang yang beraksi dengan live Instagram. "Ada sekitar 30 orang yang ditangkap di Matraman Raya dan tiga orang warga Berlan diamankan karena khawatir diamuk massa," ujarnya.

Untuk mencegah adanya serangan susulan, Bambang mengatakan pihaknya beserta polisi dan personel TNI setempat melakukan patroli. Orang tua juga diminta mengawasi anaknya agar tak berkeliaran pada dini hari.

Sementara itu, Personel Polda Metro Jaya tetap disiagakan kendati polisi telah menepis isu penyerangan massa warga dari Tanjung Priok ke wilayah Matraman, Jakarta Timur, yang beredar melalui pesan berantai.

"Tidak betul isu itu, tapi tetap waspada," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya, Komisaris Besar Polisi Argo Yuwono, lewat pesan singkat, di Jakarta, Minggu.

Lebih lanjut, dia mengharapkan masyarakat tetap tenang karena untuk mengantisipasi berbagai kejahatan, termasuk adanya penyerangan. Ant/P-6