Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Bencana Datang Bertubi-tubi, Semeru Belum Tuntas Kini Datang Banjir Rob di Banjarmasin

Foto : ANTARA/HO BPBD Kota Banjarmasin
A   A   A   Pengaturan Font

Banjarmasin - Belasan kelurahan diKota Banjarmasin, Provinsi Kalimantan Selatan, terdampakbanjir robpada Minggu malam (5/12) hingga Senin dinihari, kata pejabatBadan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD).

"Air pasang laut tinggi sejak pukul 19.30 WITA pada Minggu malam hingga 00.50 WITA dinihari Senin," kataKepala BPBD Kota Banjarmasin Fahruraji, menambahkan, saat ini banjir sudah berangsur surut.

Ia menjelaskan bahwa air pasang masuk ke Sungai Barito dan Sungai Martapuraserta anak-anak sungainya, menyebabkan air sungai meluap dan menggenangi permukiman warga di sekitarnya.

"Masih kita data berapa rumah yang terendam tadi malam. Memang tidak begitu parah, sekitar mata kaki rata-rata masuk rumah air," katanya.

Data BPBDmenunjukkan, di BanjarmasinBarat banjir robmenyebabkan genangan diJalan Jafri Zam-zamdi Kelurahan Belitung Selatan,Jalan Pembangunan Ujung di Kelurahan Kuin Cerucuk,Jalan Kuindi Kelurahan Kuin Selatan, Jalan Simpang Anemdi Kelurahan Belitung Utara, Jalan Sutoyo S di Kelurahan Teluk Dalam,dan Jalan Cendrawasihdi Kelurahan Belitung Selatan.

Di BanjarmasinSelatan, banjir robmenimbulkan genangan diJalan 9 Oktober di Kelurahan Pekauman, Jalan Kelayan B di Kelurahan Kelayan Timur, dan Jalan Keramat di Kelurahan Basirih.

Selain itu, banjir robmenimbulkan genangan di Jalan Rawasari Komp. Citra Sari di Kelurahan Teluk Dalam dan Jalan Antasan Kecil Barat (Kampung Arab) di Kelurahan Pasar Lama di BanjarmasinTengah.

Genangan akibat banjir robjuga terjadi di daerah Pangeran di Kelurahan Pangeran, Jalan Sungai Jingahdi Kelurahan Sungai Jingah, dan Jalan Sungai Miaidi Kelurahan Sungai Miaidi Banjarmasin Utara.

Tinggi genangan di kelurahan-kelurahan yang terdampakbanjir robberkisar 20 sampai 50 cm.

"Kita minta masyarakat tinggal di pinggiran terus waspada, sebab air pasang tinggi ini berpotensi terjadi beberapa hari," kataFahruraji.


Redaktur : Marcellus Widiarto
Penulis : Antara

Komentar

Komentar
()

Top