Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Belanda dengan Beban Sejarah

Foto : Ronny HARTMANN/AFP

sesi latihan timnas Belanda I Striker Belanda, Donyell Malen (tengah) mengambil bagian dalam sesi latihan MD-1 di base camp tim, di Wolfsburg, Selasa (9/7), menjelang pertandingan UEFA, Euro 2024 melawan Inggris.

A   A   A   Pengaturan Font

Dalam pertandingan ke-101 Southgate sebagai pelatih, Inggris mencoba menjadi tim keenam yang mencapai final Piala Eropa berturut-turut. Lawan yang akan dihadapi kali ini sudah tidak asing lagi.

The Three Lions sekarang menghadapi pertemuan keempat di turnamen besar dengan Belanda. De Oranje menang 3-1 dalam perjalanan menuju Piala Eropa 1988 lewat hat-trick Marco van Basten. Kemudian hasil imbang tanpa gol di Piala Dunia 1990, diikuti kemenangan terkenal Inggris 4-1 tahun 1996.

Namun, karena hanya memenangkan satu dari sembilan pertemuan terakhir di semua kompetisi, prediksi tidak berpihak kepada tim Inggris yang dipenuhi pemain berbakat di lini serang. Akan tetapi belum menemukan ritme atau menginspirasi keyakinan para pendukung.

Pertemuan terbaru dari sembilan pertandingan tersebut juga terjadi di semifinal. Belanda menang 3-1 setelah babak perpanjangan waktu di UEFA Nations League. Akhir pekan lalu, pelatih Belanda Ronald Koeman memandu negaranya ke semifinal Piala Eropa pertama sejak 2004. Belanda mengalahkan Turki yang penuh semangat di Olympiastadion Berlin. Seperti Inggris, Belanda membutuhkan kebangkitan untuk mengamankan tempat di empat besar.

Tertinggal satu gol dan tampaknya akan tersingkir, penyelamat yang tidak terduga muncul. Stefan de Vrij menyamakan kedudukan di menit ke-70. Ancaman Cody Gakpo memaksa gol bunuh diri dari Mert Muldur tak lama kemudian. Usai mengalahkan Polandia, hasil imbang dengan Prancis, dan kalah dari Austria, Oranje diberikan pertandingan babak 16 besar yang relatif mudah melawan Rumania. Belanda menang 3-0.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Aloysius Widiyatmaka
Penulis : Benny Mudesta Putra

Komentar

Komentar
()

Top