Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

BEI Targetkan 70 Perusahaan IPO pada 2023

Foto : istimewa
A   A   A   Pengaturan Font

JAKARTA - Bursa Efek Indonesia (BEI) optimistis mencapai target 70 pencatatan efek baru pada 2023 seiring dengan animo perusahaan untuk melantai di bursa masih relatif tinggi. Sejak awal 2022 hingga saat ini atau year to date (ytd), BEI mencatat sebanyak 44 perusahaan melakukan initial public offering (IPO) di bursa dari target sebanyak 55 perusahaan tercatat.

"Tinggal 11 perusahaan lagi untuk tahun in, tapi pipeline-nya ada 45 perusahaan. Artinya kalau untuk menyeberang tahun depan, sudah ada 30 perusahaan yang akan antre pada 2023. Jadi, kita cukup optimistis perusahaan yang akan tercatat mencapai 70 perusahaan. Sebanyak 70 ini tidak semua saham, ada beberapa obligasi," ujar Direktur Utama BEI Iman Rachman saat jumpa pers usai Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) BEI 2022 di Jakarta, Rabu (26/10)

Target pencatatan efek baru pada 2023 terdiri atas pencatatan efek saham, obligasi korporasi baru, dan pencatatan efek lainnya meliputi exchange traded fund (ETF), dana investasi real estate (DIRE), dan efek beragun aset (EBA).

Iman menyampaikan, pada 2023 bursa juga menargetkan rata-rata nilai transaksi harian atau RNTH mencapai 14,75 triliun rupiah, lebih tinggi dibandingkan 13,75 triliun rupiah. "Artinya, kita lihat ada peningkatan 1 triliun rupiah per hari dari trading-nya. Kami cukup optimistis pada 2023 akan naik," kata Iman.

Baca Juga :
IHSG Rawan Terkoreksi

Redaktur : Muchamad Ismail
Penulis : Antara

Komentar

Komentar
()

Top