Beban Bunga Utang Bakal Hambat Pemulihan Ekonomi
» Overhang utang risikonya cukup besar karena bukan lagi leverage, tapi membebani perekonomian.
» Selamatkan sektor yang banyak pekerja bergantung di sana seperti UMKM.
JAKARTA - Optimisme pemerintah yang mencanangkan pertumbuhan ekonomi 2022 berpotensi berada di kisaran 5-5,5 persen dinilai kurang sesuai dengan kondisi yang ada. Sebab, pertumbuhan masih mengandalkan belanja pemerintah, sementara pada tahun depan pembayaran beban bunga meningkat.
Dalam struktur belanja yang sedang dibahas di DPR menunjukkan kewajiban pemerintah untuk membayar bunga utang sebesar 405,87 triliun rupiah atau naik 10,8 persen dibanding tahun ini sebesar 366,2 triliun rupiah. Pembayaran tersebut terdiri dari bunga utang dalam negeri sebesar 393,7 triliun rupiah dan bunga utang luar negeri sebesar 12,2 triliun rupiah.
Halaman Selanjutnya....
Redaktur : Vitto Budi
Komentar
()Muat lainnya