"BAYAR IURAN JKN-KIS RUTIN, BUKTI BAKTI SAYA PADA TUHAN DAN NEGARA"

Jakarta Selatan, jamkesnews - Bagi Sabiin, menjadi peserta Program Jaminan Kesehatan Nasional Kartu Indonesia Sehat (JKN-KIS) merupakan kesempatan emas untuk bisa membantu sesama. Ditemui di Kantor BPJS Kesehatan Cabang Jakarta Selatan pada hari Senin (18/02), Sabiin mengatakan dengan membayar rutin iuran dirinya bisa berguna bagi sesama dengan selalu JKN-KIS.

"Saya mungkin bukan berasal dari keluarga berada. Tapi, saya memiliki prinsip jika sebaik-baiknya manusia adalah yang bisa memberikan manfaat bagi manusia lainnya. Karena itulah saya menjadi peserta JKN-KIS. Melalui program ini selain saya bisa mendapatkan jaminan kesehatan, saya juga bisa membantu negara untuk menjamin kesehatan masyarakat Indonesia" Ujar Sabiin.

Atas dasar keyakinan itulah, Sabiin pun menjadi peserta JKN-KIS kategori Pekerja Bukan Penerima Upah (PBPU) kelas 1 dengan besaran iuran sebesar Rp. 80.000,-. Setiap bulannya, Sabiin membayarkan iuran sebesar Rp. 240.000,- dimana iuran tersebut untuk menanggung dirinya, istri dan satu anak.

"Alhamdulillah dari sejak tahun 2015 sampai saat ini saya tidak pernah telat membayar iuran. Dalam hal penggunaan, kami sekeluarga bisa dikatakan sangat jarang menggunakan kartu KIS. Kami bersyukur karena Tuhan selalu memberi kesehatan kepada kami," Lanjut Sabiin.

Sabiin mengakui, di lingkungannya tidak semua orang memahami pentingnya membayar iuran rutin JKN-KIS. Bahkan sempat ada tetangganya yang menyindir karena dirinya tidak pernah telat membayar iuran. Menurut

"Pernah ada tetangga saya yang mengatakan, untuk apa kita membayar iuran rutin kalau tidak pakai. Saya pun menjawab, kita tidak pernah tahu kapan sakit itu akan datang. Dengan membayar iuran rutin, kita sudah mempersiapkan diri ketika sakit datang. Selain itu bagi saya pribadi walaupun saya tidak pakai kartu KIS, orang lain pasti akan menggunakannya," Tambah Sabiin.

Sabiin juga menambahkan, dengan membayar iuran JKN-KIS rutin merupakan bentuk bakti dirinya pada Tuhan dan Negara.