Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Battle of Minds Lahirkan Inovator dan Pebisnis Muda

Foto : Koran Jakarta/Fredrikus Wolgabring Sabini

Presiden Direktur BAT Indonesia, William Lummentut pada acara penganugerahan pemenang kompetisi Battle of Minds 2023 di Jakarta, Rabu (9/8) malam.

A   A   A   Pengaturan Font

JAKARTA - Perusahaan multinasional BAT Indonesia berkomitmen melakukan perubahan bagi masalah lingkungan hidup dengan mendorong lahirnya inovator dan pebisnis muda di Tanah Air.

Melalui gelaran Battle of Minds, perusahaan itu berharap akan ada lagi pemenang dari Indonesia sehingga bisa mendapatkan bantuan pendanaan bisnis.

"Kita ingin ada lagi yang seperti Tim Ijo yang membawa ide "sustainable bioplastic" yang menjuarai kompetisi global Battle of minds," ungkap Presdir BAT Indonesia William Lummentut di acara penganugerahan pemenang kompetisi Battle of Minds 2023 di Jakarta, Rabu (9/8) malam.

William menceritakan, pada 2021, Tim Ijo berhasil mengalahkan perwakilan dari 24 negara peserta lainnya. Tim Ijo pun memperoleh pendanaan dari BTomorrow Ventures senilai 50.000 poundsterling atau hampir Rp1 miliar.

Sustainable Bioplastic merupakan inovasi untuk memproduksi sedotan berbahan dasar rumput laut (seastraw) yang menjadi terobosan pengganti sedotan plastik yang lebih ramah lingkungan, murah, dan mudah diproduksi (sustainable), dan bahkan dapat dimakan.

William mengatakan, dari gelaran Battle of Minds ini sudah banyak produk yang dihasilkan dan semuanya ramah lingkungan, bahkan sudah ada yang memiliki pasar sendiri.

Menariknya, kata William, ada yang bisa mengolah limbah udang sehingga menjadi zat yang bisa mengawetkan produk pertanian termasuk buah-buahan. "Dengan itu, produk yang dihasilkan para petani lebih tahan lama dan laku terjual. Ini sangat membantu petani," papar William.

Battle of minds kembali hadir di Indonesia sebagai kompetisi global yang diikuti oleh 27 negara di dunia. Kompetisi ini mengajak generasi muda untuk menjadi bagian dari perubahan dan ikut serta menyelesaikan tantangan dengan mengusung tema besar ESG (Lingkungan, Sosial, dan Tata Kelola) dengan membawa empat tantangan besar dalam kategori Bio, Tech, Inclusion, dan Energy.

Kompetisi ini sudah dimulai sejak 1 Mei hingga 30 Juni 2023 dan diikuti oleh 129 peserta dari seluruh Indonesia. Para pendaftar yang disebut sebagai inovator muda terdiri dari mahasiswa/i, sarjana muda (fresh graduates), dan profesional muda.

Kompetisi yang diinisiasi oleh British American Tobacco (BAT) ini memberikan wadah bagi generasi muda yang ingin berkontribusi terhadap lingkungan hidup. Pemenang pertama dari kompetisi ini akan memperoleh kesempatan untuk mewujudkan idenya dan mewakili Indonesia pada kompetisi Battle of Minds 2023 di tingkat Asia Pasifik, bersaing dengan perwakilan dari Vietnam, Malaysia, Papua New Guinea, dan Fiji.

Pada tahapan selanjutnya, pemenang dari tingkat Asia Pasifik akan bersaing di tingkat global untuk memperebutkan hadiah pendanaan modal senilai 50.000 Poundsterling atau hampir Rp1 miliar. Selama perjalanan mulai dari babak lokal, Asia Pasifik, dan global, peserta mendapatkan mentoring dari para ahli di bidang bisnis dengan membantu mengembangkan dan memantapkan ide bisnisnya.

Dalam perjalanan menuju pencarian ide bisnis terbaik ini, BAT Indonesia telah melaksanakan rangkaian kegiatan ke universitas dan komunitas secara online. Rangkaian tersebut tidak hanya mempromosikan Battle of Minds, juga memberikan pengetahuan bermanfaat bagi peserta seperti tips dan trik mengenai bisnis, bagaimana mencapai kesuksesan dalam berkarir di usia muda, dan berbagi ilmu di berbagai bidang seperti pemasaran digital.

Setiap kegiatan yang diadakan dikemas menarik dengan menghadirkan berbagai narasumber yang ahli di bidangnya, baik dari pemimpin muda di BAT Indonesia ataupun founder perusahaan start-up, dan entrepreneur muda yang sudah sukses di bidangnya.

"Setelah melalui tahapan penyaringan terhadap 129 tim yang mendaftar, kami menerima proposal yang secara keseluruhan memiliki ide-ide sangat cemerlang. Selanjutnya kami memilih 7 proposal terbaik di antara yang terbaik untuk melaju ke babak penjurian di tingkat nasional. Proposal tersebut diperoleh dari tim BIKI, Karla Bionics, Waluya, SIAB Indonesia, EcoplastID, LabPrestaSI, serta Gelatah yang berasal dari beberapa kota besar di Indonesia seperti Bekasi, Bogor, Bandung, Surabaya dan Solo," kata William.

Ketujuh tim terbaik telah mempresentasikan ide bisnis mereka di hadapan dewan juri pada Rabu, 9 Agustus 2023, dan telah diputuskan tiga pemenang, yaitu tim BIKI dari Bogor dengan tema BIO tentang Chitasil Edible Coating sebagai juara 1, Karla Bionics dari Bekasi dan Bandung mengangkat tema Inclusion tentang Accessible Limb Prosthesis sebagai juara 2, dan SIAB Indonesia dari Solo dengan tema Energy tentang Digitalization of drinking water management based on Internet of Things (IoT) sebagai juara ketiga.

Ketiga tim berhak mendapatkan hadiah uang tunai dengan total Rp72 juta. Melalui Battle of Minds, para peserta tidak hanya berkesempatan mendapatkan pendanaan bisnis, finalis yang bersaing di tingkat nasional juga memiliki kesempatan berkarir di BAT Indonesia, melalui InternUP (program internship) dan Global Graduate Programme (sebutan untuk program Management Trainee di BAT Indonesia).

Jonathan Sembiring, Talent, Culture & Inclusion Director BAT Indonesia mengatakan, pihaknya siap mendampingi dan memberikan dukungan kepada mereka, terutama para pemenang sampai ke tingkat global, serta mewujudkan ide-ide tersebut.

"Kami berharap ke depannya kompetisi ini terus menginspirasi inovator muda lainnya untuk memimpin perubahan di negeri ini dan menciptakan dampak positif bagi lingkungan juga masyarakat sekitar," kata Jonathan.


Redaktur : Lili Lestari
Penulis : Fredrikus Wolgabrink Sabini

Komentar

Komentar
()

Top