Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis
Sektor Logistik

Bank Dunia Beri Pinjaman Baru USD 300 Juta ke RI

Foto : ISTIMEWA

Rodrigo A Chaves

A   A   A   Pengaturan Font

Jakarta - Dewan Direksi Eksekutif Bank Dunia menyetujui pinjaman baru senilai 300 juta dollar AS atau sekitar 4,3 triliun rupiah yang akan mendukung pemerintah Indonesia dalam melakukan reformasi untuk mengurangi biaya sekaligus meningkatkan keandalan logistik maritim.

"Logistik maritim yang efisien penting bagi pertumbuhan yang lebih tinggi di sektor manufaktur, pertanian, dan jasa," kata Kepala Perwakilan Bank Dunia di Indonesia dan Timor-Leste Rodrigo A Chaves dalam pernyataannya di Jakarta, akhir pekan lalu.

Chaves menambahkan sistem logistik yang lebih baik akan meningkatkan daya saing serta membantu mengurangi tingkat kemiskinan karena dapat menurunkan harga barang dan jasa di daerah pelosok, terutama di kawasan timur Indonesia. Pinjaman ini merupakan bagian dari Second Indonesia Logistics Reform Development Policy Loan (DPL) yang dibuat berdasarkan reformasi yang dicapai melalui Logistics DPL pertama yang disetujui pada November 2016 untuk mengatasi hambatan pergerakan barang di dalam dan keluar perbatasan RI.

Saat ini, pengoperasian pelabuhan yang tidak efisien, pasar layanan logistik yang tidak kompetitif serta prosedur perdagangan yang panjang telah menghambat daya saing Indonesia. Selain itu, pelabuhan juga sering dianggap menjadi titik penghambat dalam rantai logistik Indonesia karena infrastruktur yang terbatas, regulasi yang minim, dan produktivitas yang rendah.

Berbagai hambatan tersebut berkontribusi pada biaya logistik lebih tinggi bagi sektor manufaktur Indonesia dibanding Thailand dan Vietnam. Hambatan serupa ikut berperan dalam lebih rendahnya kinerja logistik Indonesia dibanding negara-negara di kawasan, seperti yang terukur dalam World Bank's Logistics Performance Index.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Muchamad Ismail
Penulis : Antara

Komentar

Komentar
()

Top