Bank DKI Siapkan Aplikasi "Scan to Pay" Bagi Nasabah UMKM

JAKARTA - Bank DKI makin gencar melakukan penetrasi bisnis melalui penambahan jaringan dan layanan untuk menjangkau para pelaku usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM). Hal itu terlihat dari pembukaan tiga kantor layanan bank tersebut di Pasar Tebet Timur, Jakarta Selatan, Dinas UMKM Jakarta Utara dan di Rusun Rawa Bebek Jakarta Timur.

Direktur Teknologi dan Operasional Bank DKI, Priagung Suprapto dalam keterangannya di Jakarta, Rabu (30/8), mengatakan upaya membuka layanan di pasar-pasar yang dikelola oleh PD Pasar Jaya agar menjadi bank pilihan pelaku UMKM bertransaksi baik transaksi pembayaran lewat mesin Anjungan Tunai Mandiri (AT M) maupun melalui penggunaan uang elektronik.

"Dalam waktu dekat kami akan meluncurkan Jakarta One Mobile versi terbaru kepada masyarakat umum. Kami akan menggandeng pelaku UMKM menjadi nasabah maupun sebagai merchant Jakarta One Mobile. Dengan teknologi scan to pay pada aplikasi ini, nasabah tinggal menggunakan smartphone-nya melakukan pembayaran dan secara otomatis masuk ke rekening merchant," kata Priagung.

Selain itu, penambahan jaringan juga sebagai upaya meningkatkan layanan perbankan khususnya untuk peningkatan portfolio pembiayaan mikro dan ritel kepada para pedagang pasar, baik yang dikelola PD Pasar Jaya maupun pasar lainnya. Dengan dibukanya tiga layanan tersebut, maka jumlah kantor layanan Bank DKI menjadi total 235 kantor layanan, terdiri 31 kantor cabang, 72 cabang pembantu, 116 kantor kas, 5 payment point dan 11 kantor fungsional mikro, kesemuanya termasuk kantor syariah. "Kami akan menambah lagi kantor layanan di pasar kelolaan PD Pasar Jaya sampai akhir tahun 2017," kata Priagung.

Halaman Selanjutnya....