Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Bandara Ahmad Yani Kembali Beroperasi Normal

Foto : Istimewa.
A   A   A   Pengaturan Font

"Dilaporkan petugas lapangan di Bandara Jenderal Ahmad Yani Semarang pada subuh tadi bahwa kondisi runway sudah tidak terdapat genangan. Sedikit genangan hanya terdapat bagian tepi atau pave shoulder. Kami selalu memantau perkembangan cuaca, situasi di lapangan dan berkoordinasi intens dengan maskapai serta stakeholder lainnya untuk memastikan keselamatan dan keamanan penerbangan," kata Handy.

Adapun penanganan khusus yang telah dilakukan Tim Angkasa Pura I Kantor Cabang Bandara Semarang sejak tadi malam hingga pagi hari saat sebelum operasional adalah melakukan pengeringan menggunakan 54 pompa yang dioperasikan sejak kemarin hingga saat ini untuk menyedot genangan air yang tersisa.

Selain itu, dilakukan pembersihan area runway menggunakan kendaraan runway sweeper untuk membersihkan foreign object damage (FOD) serta genangan air yang berada di area runway dan taxiway. Selain itu, kendaraan birdstrike juga selalu digunakan untuk mengusir burung-burung yang berada di bahu runway.

"Bandara Internasional Jenderal Ahmad Yani Semarang selalu melaksanakan inspeksi di sisi udara (airside) secara rutin sebanyak tiga kali dalam sehari, yaitu sebelum jam operasional di pagi hari, saat jam operasional di siang hari dan setelah jam operasional selesai di malam hari. Hal ini dilakukan untuk memastikan bahwa sisi udara selalu dalam keadaan aman dan siap beroperasi," katanya.

Namun di musim hujan ini, kata Handy, pihak manajemen menambah jadwal inspeksi saat setelah hujan reda. Hal ini dilakukan untuk memastikan tidak adanya genangan air di sisi udara yang dapat mengganggu proses lepas landas maupun pendaratan pesawat udara. Apabila ditemukan adanya genangan air, petugas pada saat itu juga akan melakukan pembersihan dengan menggunakan kendaraan runway sweeper.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Marcellus Widiarto
Penulis : Mohammad Zaki Alatas

Komentar

Komentar
()

Top