Bambang Pacul Akui Tak Punya Latar Belakang Bidang Hukum Sebagai Ketua Komisi III DPR

Sekretaris Fraksi PDIP DPR Bambang Wuryanto atau akrab disapa Bambang Pacul resmi dilantik menjadi Ketua Komisi III DPR.

Bambang menggantikan Herman Hery yang kini dirotasi menjadi anggota Komisi VII. Pelantikan itu pimpin oleh Wakil Ketua DPR Lodewijk F. Paulus di ruang Komisi III DPR.

Bambang Pacul mengaku sebenarnya tak memiliki latar belakang dan tidak ada kaitan di bidang hukum. Maka dari itu, ia meminta bimbingan kepada pimpinan dan rekan Komisi III DPR lainnya.

"Mohon izin saya dibimbing, karena saya sesungguhnya saya sama sekali tidak punya background hukum. Kalau Pak Herman Herry juga tidak punya bidang hukum, sudah saya lihat catatannya. Sejak 2004 dia menjadi Ketua Komisi III yang tidak mempunyai background hukum, sesungguhnya juga cukup banyak termasuk senior saya Pak Kahar, termasuk Pak Herman Hery juga ndak," kata Bambang Pacul, Senin (22/11).

"Karena tidak ada kaitannya dengan hukum, maka para pimpinan yang sudah lama di sini pasti akan membimbing kami bersama-sama," tuturnya.

Sejak tahun 2007, pengalaman Bambang Pacul lebih banyak sebagai Sekretaris Fraksi PDIP .

"Bambang Pacul tidak [punya pengalaman di bidang hukum. Satu-satunya pengalaman yang saya punyai hanya menjadi sekretaris fraksi sejak April 2007. Jadi sudah 14 tahun lebih jabatan sekretaris, mudah-mudahan sekretaris yang sekrit-sekrit ini menjadi pengalaman saya untuk memecahkan yang sikrit-sekrut di Komisi III," ucapnya.

Lebih lanjut, Herman Hery mengatakan Bambang Pacul merupakan salah satu sahabat baiknya. Dirinya telah berpesan kepada seluruh anggota Komisi III untuk mendukung Pacul sebagai ketua komisi.

"Kepada rekan saya, Mas Bambang Pacul, kami rekan seangkatan masuk ke DPR dan beliau adalah sahabat karib saya. Saya katakan 'Mas, melangkahlah ke depan karena teman-teman sudah saya minta untuk bersama-sama mendukung Mas sebagai ketua komisi yang baru'," kata Herman.

Herman menegaskan siap melaksanakan tugas baru yang diberikan partai untuk menjadi anggota Komisi VII DPR.

"Hal yang jujur sebagai seorang politisi tentu siap ditugaskan ke mana saja. Saat saya dipanggil oleh pimpinan fraksi dan pimpinan mengatakan ada rotasi, ada pergeseran saya katakan siap. Saya menjunjung tinggi loyalitas terhadap penugasan dari partai saya," pungkas Herman.