Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis
Dampak Gadget

Awas, Kecanduan Ponsel Picu Penuaan Dini

Foto : Istimewa
A   A   A   Pengaturan Font

Anda mungkin akan lebih rajin membersihkan smartphone Anda ketika tahu jika gawai favorit berbagai kalangan itu bisa menyebabkan berbagai masalah kulit, termasuk penuaan dini.

Divya Mehta, founder label perawatan kulit Epique Labs mengungkapkan ada lima masalah kulit akibat "kecanduan" menggunakan ponsel, seperti dermatitis, keriput dini, pigmentasi dan jerawat, lingkaran hitam dan kulit kusam.

Berikut paparan Mehta soal kelima masalah kulit tersebut berikut solusinya:

1.Dermatitis

Dermatitis merupakan peradangan pada kulit. Studi terbaru menunjukkan memegang smartphone terlalu dekat dengan kulit menyebabkan pembengkakan, kemerahan, gatal, atau melepuh di dekat tulang pipi, telinga, rahang, atau tangan.

Logam seperti nikel dan kromium yang terdapat pada smartphone bertanggung jawab untuk ini.

Solusinya: Gunakan perangkat handsfree seperti headset, bluetooth atau letakkan ponsel Anda pada mode speaker kapan pun Anda bisa, untuk menghindari kontak langsung dengan kulit.

2.Pigmentasi kulit dan jerawat

Smartphone cenderung menjadi hangat setelah digunakan dalam waktu lama. Ketika perangkat ini menjadi hangat, maka cenderung mengganggu produksi melanin normal kulit Anda, menyebabkan bintik-bintik gelap dan warna kulit yang tidak merata dalam jangka panjang.

Juga, karena telepon tidak bebas kuman. Kuman di gawai Anda bisa berpindah ke wajah dan menyebabkan kulit berjerawat.

Solusinya: Coba dan batasi lama panggilan. Jika itu tidak memungkinkan, ingatlah untuk selalu bergantian menerima telepon antara telinga kanan dan kiri. Cara ini akan membantu mengurangi terjadinya bintik hitam.

Selain itu, bersihkan ponsel Anda setiap hari menggunakan pembersih anti-bakteri dan ingatlah untuk menjaga kebersihannya sebelum bertukar ponsel dengan orang lain juga.

3.Ritual malam dan lingkaran hitam mata

Salah satu ritual malam, menjelang tidur, yang kerap orang lakukan adalah memeriksa unggahan Facebook terbaru, komentar di Twitter atau Instagram via ponsel. Ingatlah, saat mata Anda melihat layar yang terang di ruangan gelap terlalu lama, otak lebih sulit untuk bersantai dan masuk ke mode tidur. Akibatnya, timbul lingkaran hitam di sekitar mata.

Solusinya: Sebaiknya jauhkan smartphone dan tak menyentuhnya setelah makan malam. Alih-alih masuk ke media sosial, luangkan waktu satu jam untuk bersantai.

4.Kulit kusam

Paparan cahaya biru dari ponsel sebelum tidur buruk bagi kesehatan. LED biru yang dipancarkan smartphone tidak hanya melepaskan radiasi non-ion tetapi juga mengganggu siklus tidur alami tubuh Anda.

Selain masalah kesehatan lainnya, kurang tidur bisa menyebabkan keseimbangan jumlah air yang buruk dalam tubuh, sehingga mengakibatkan kulit kusam serta kerutan yang lebih terlihat.

Solusinya: Tidur yang cukup dan berkualitas penting untuk kesehatan secara keseluruhan, termasuk kesehatan kulit Anda.

5.Keriput

Saat ini usia bukanlah satu-satunya faktor yang bertanggung jawab pada munculnya keriput. Bahkan, orang berusia 20-an sudah mulai mengeluhkah kondisi ini di sekitar mata.

Menurut Mehta, terus-menerus menatap layar kecil dan memicingkan mata untuk membaca huruf kecil dapat menyebabkan kerutan di sekitar area leher atau daerah di bawah dagu, juga kerutan vertikal di antara kedua alis.

Solusinya: Para ahli menyarankan Anda memegang smartphone setinggi mata dan menambah ukuran font untuk menghindari masalah kulit ini. Selain itu, gunakan krim mata dengan aplikator pendingin untuk membantu mata rileks, juga krim pengencang kulit guna meningkatkan elastisitas dan produksi kolagen. pur/R-1

Tampil Menawan saat Lebaran

Kunci penting agar riasan terlihat menawan saat Idul Fitri mendatang adalah memastikan kesehatan kulit terjaga dengan baik.

Make up artist, Vivi Thalib, mengatakan kulit yang sehat adalah faktor penting dalam menentukan hasil akhir riasan.

"Sebelum make up, kulit harus dijaga dengan skin care," ujar Vivi di Jakarta.

Semakin sehat kulit wajah, maka semakin sempurna riasan menempel di muka.

Jika kulit tidak sehat, misalnya kering atau bahkan mengelupas, produk kosmetik mahal pun tak akan bisa diaplikasikan secara baik.

Pelembab dan tabir surya adalah beberapa yang wajib dipakai sehari-hari, apalagi untuk orang yang kekurangan cairan akibat berpuasa di negara tropis yang terik.

Untuk kaum hawa yang secara rutin memakai riasan dalam keseharian, Vivi mengingatkan untuk selalu menggunakan produk perawatan kulit sebelum dan sesudah merias wajah. "Sehingga kulit wajah menjadi rileks," kata dia.

Vivi berbagi kiat untuk menjaga kulit wajah tidak kering selama berpuasa. Berikut beberapa diantaranya.

1. Pelembab

Upaya menjaga kulit tetap terhidrasi bisa dilakukan dari dalam maupun luar. Pelembab adalah cara menghindari kulit kering dari luar karena asupan dari dalam terbatas.

2. Rajin pakai produk perawatan kulit

Bukan cuma make up yang harus jadi perhatian, produk-produk perawatan kulit juga penting untuk diaplikasikan secara rutin.

Vivi menyarankan untuk memakai produk perawatan kulit sebelum memakai riasan serta setelah menghapus riasan.

3. Minum air putih

Asupan cairan dalam tubuh memegang faktor penting untuk kesehatan kulit. Memakai pelembab takkan cukup untuk menjaga kesehatan kulit tanpa minum air. pur/R-1

Kebiasaan yang Merusak Kulit

Merawat kulit dengan cara yang tidak tepat bisa membuatnya rusak hingga mengalami infeksi. Sayangnya, hal ini disebabkan kebiasaan sehari-hari yang salah.

Berikut beberapa kebiasaan salah yang tanpa disadari sering kita dilakukan.

1. Tidak menggunakan tabir surya

Sinar UV dapat menyebabkan banyak kerusakan. Jika kulit terlalu terekspos tanpa perlindungan ada kemungkinan tinggi timbulnya tanda-tanda awal penuaan, seperti kulit pucat, kerutan dan garis-garis halus.

2. Mengabaikan dada dan leher

Saat melembabkan wajah, kita cenderung mengabaikan leher dan dada. Kita sering lupa memahami bahwa kedua area ini adalah yang pertama menunjukkan tanda-tanda penuaan.

3. Tidur dengan riasan

Lupa membersihkan wajah sebelum tidur adalah kebiasaan yang harus segera dihentikan.

4. Menggunakan kuas kotor

Jarang membersihkan kuas rias secara teratur dapat membuat bakteri berkumpul sehingga menyebabkan jerawat.

5. Kurang tidur

Tidur sangat penting bagi kulit karena selama masa ini kulit akan melakukan perbaikan secara alami.

6. Menerapkan terlalu banyak pelembab

Menjaga wajah tetap lembab adalah hal yang baik namun jika terlalu banyak menerapkan pelembab, kulit akan kehilangan kemampuan untuk menyesuaikan diri di lingkungan yang berbeda

7. Berbagi produk riasan

Sangat menyenangkan bisa bertukar lipstik, maskara, eyeliner dan lainnya dengan teman-teman Anda, namun produk riasan akan penuh kuman. Kemungkinan besar Anda akan mengalami infeksi pada kulit, mata serta luka. pur/R-1

Komentar

Komentar
()

Top