Australia Tinggalkan RUU Target Iklim

SYDNEY - Perdana menteri Australia yang baru, Scott Morrison, diwartakan pada Minggu (9/9) tak akan meneruskan rancangan undang-undang (RUU) target emisi karbon, Jaminan Energi Nasional (NEG). Sebelumnya, RUU ini didukung oleh pemerintahan Australia sebelumnya yang dipimpin mantan PM Malcolm Turnbull.

"Rancangan undang-undang yang bertujuan membantu pemerintah agar bisa memenuhi janji dalam Kesepakatan Paris telah dihentikan dan pemerintahan Australia akan fokus dalam upaya menurunkan tarif listrik yang melonjak," kata PM Morrison.

Saat ini Australia tercatat menjadi salah satu negara penghasil emisi karbon tertinggi per kapita dan pengguna batu bara terbanyak untuk membangkitkan energi.

Tadinya pemerintah Australia setuju untuk menargetkan pemangkasan sebanyak 26 persen emisi karbon hingga 2030 untuk komitmen Kesepakatan Paris. Namun seiring kerapnya berganti pemerintahan, target emisi karbon terus berubah hingga saat ini justru dihentikan dengan alasan untuk menurunkan harga energi.

Halaman Selanjutnya....