Atraksi Wisata Harus Dikemas Lebih Kreatif

SURABAYA - Pariwisata Banyuwangi telah berkembang pesat dan diperhitungkan dalam dunia pariwisata nasional maupun internasional. Untuk itu atraksi wisata harus dikemas lebih menarik dan kreatif dengan memperkaya wawasan tentang histori dan kekhasan Banyuwangi agar wisatawan tidak bosan dan ingin datang kembali.

"Dalam era revolusi industri 4.0, wisatawan sebelum bepergian melihat review destinasi dari internet. Semua pelaku harus berusaha menjaga kesan yang baik tentang objek wisata yang ada. Untuk itu dibutuhkan pemahaman tentang karakter dan segmentasi setiap wisatawan," kata Bupati Banyuwangi, Abdullah Azwar Anas, dalam pernyataan tertulis yang diterima Koran Jakarta, Kamis (8/11).

Untuk itu Anas minta seluruh pelaku industri pariwisata di daerah itu agar meningkatkan kreativitas dan inovasi dalam menyambut Revolusi Industri 4.0.

Berdasarkan data BPS, pariwisata berhasil menekan drastis angka kemiskinan di Banyuwangi menjadi 8,6 persen dari sebelumnya di atas dua digit, serta mengerek pendapatan per kapita warga menjadi 45 juta rupiah per orang per tahun pada 2017.

Inti dari Revolusi Industri 4.0 itu kreativitas dan inovasi, karena itu para pelaku wisata harus lebih kreatif dan inovatif dalam meningkatkan kualitas pelayanan ke wisatawan.
Halaman Selanjutnya....