Asus Luncurkan Laptop Dua Layar dengan Lima Skenario Penggunaan

JAKARTA - Asus memiliki produk revolusioner berupa laptop dua layar. Produk ini untuk menyasar pengguna yang membutuhkan layar tambahan untuk menempatkan panel pengaturan untuk pengeditan foto atau videomulti-layerproduksi musik, hinggarendergrafis tiga dimensi (3D).

Pada kesempatan pertama Asus tampil dengan Zenbook Duo (UX8406) yang telah hadir pada bulan Maret ini. Laptop ini dibekali dengan dua layar sentuh (touchscreen) Asus Lumina OLED beresolusi 3K 120 Hz yang dirancang khusus untuk memaksimalkan produktivitas penggunanya.

Zenbook Duo (UX8406) bukan sekadar laptop dengan dua layar biasa. Laptop yang juga dinobatkan sebagai Honoree di ajang CES 2024 Innovation Awards ini punya lima skenario penggunaan, membuatnya sangat fleksibel untuk berbagai aktivitas.

"Bersiaplah menyambut masa depan. Bersiaplah menyambut ASUS Zenbook Duo," ujar Asus Southeast Asia Regional Director Jimmy Lin, dalam konferensi pers di Jakarta beberapa waktu lalu.

Zenbook Duo merupakan puncak inovasi laptop di tahun ini. Hadir dengan desain dua layar yang inovatif, untuk menunjang produktivitas. Performanya cukup tinggi karena ditenagai prosesor Intel Core Ultra 7 155H yang di dalamnya sudah dibekali Intel AI Boost NPU dan chip grafis Intel Arc., sehingga perangkat ini juga tampil sebagai AI-powered laptop.

"Zenbook Duo (UX8406) juga merupakan laptop Intel Evo Edition, sehingga dipastikan telah memenuhi semua persyaratan untuk tampil sebagai laptop premium terbaik," terang Lin.

Ia menerangkan, Asus merupakan satu-satunya merek yang sukses dalam menghadirkan laptop dengan konfigurasi dua layar. Produk ini berangkat dari ScreenPad, dan ScreenPad Plus yang terbukti dapat meningkatkan produktivitas para pengguna laptop, ASUS kini menghadirkan inovasi layar ganda yang lebih baik di Zenbook Duo (UX8406).

Zenbook Duo (UX8406) kini tampil dengan dua layar penuh. Layar tersebut berukuran 14-inci, berteknologi ASUS Lumina OLED 3K (2880x1800) 120Hz yang dapat menghadirkan kualitas visual terbaik ditambah dengan tingkat kecerahan hingga 500-nits, rasio layar 16:10 untuk memaksimalkan produktivitas, serta bezel ultra-tipis denganscreen-to-body ratio91 persen.

Kedua layar Zenbook Duo (UX8406) didukung fiturtouchscreendan kompatibel denganstylusASUS Pen 2.0 yang sudah termasuk di dalam paket penjualannya. Produk ini didesain untuk memaksimalkan produktivitas yang mengedepankan fleksibilitas dalam penggunaannya.

Tidak tanggung-tanggung, laptop terbaik ini dapat digunakan dalam lima skenario penggunaan, yaitu Laptop Mode, Laptop Mode + Virtual Keyboard, Dual ScreenMode + Keyboard, Desktop Mode, dan Sharing Mode. Semuanya memberikan fleksibilitas dan kebebasan bagi para penggunanya saat menggunakan laptop ini.

ASUS juga menghadirkan ScreenExpert, yaitu sistem software yang sangat intuitif untuk mempermudah pengguna Zenbook Duo (UX8406). Melalui ScreenExpert, pengguna Zenbook Duo (UX8406) dapat menggunakan berbagai gesture untuk menampilkan virtual keyboard, mengganti mode layar, hingga menjalankan banyak aplikasi lewat satu kali sentuhan.

"ScreenExpert juga memungkinkan pengguna Zenbook Duo(UX8406) untuk mengatur posisi tampilan setiap aplikasi secara lebih mudah. Semua itu dapat dilakukan bahkan tanpa bantuan mouse ataupun touchpad," lanjut Lin.

Zenbook Duo (UX8406) merupakan laptop dua layar yang sangat ringkas dan ringan dengan ketebalan hanya 14,6 mm, dan memiliki bobot 1,35 kg. Meski memiliki desain yang sangat ringkas dan ringan, per rangka ini menyediakan berbagai port I/O modern, mulai dari dua port Thunderbolt 4, USB 3.2 Gen 1 Type-A, HDMI 2.1, hingga jack audio 3.5 mm.

"Semua port tersebut membuatnya tampil sebagai laptop yang praktis dan mudah untuk digunakan, sehingga penggunanya tidak perlu membawa dongle tambahan," tutur Lin.

Zenbook Duo (UX8406) dibekali dengan prosesor Intel Evo Edition yang dibekali prosesor bertenaga AI, Intel Core Ultra 7 155H terbaru. Prosesor Intel Core Ultra dilengkapi NPU atau Neural Processing Unit yang hadir secara spesifik untuk memproses aplikasi yang menggunakan AI. Semua aplikasi dan fitur yang bekerja menggunakan AI dapat dijalankan secara lebih baik tanpa menguras daya secara berlebihan.

Selain itu, prosesor Intel Core Ultra 7 155H juga dibekali chip grafis Intel Arc yang mampu menghadirkan performa hingga dua kali lipat dibandingkan dengan chip grafis terintegrasi di prosesor Intel generasi sebelumnya. Chip grafis Intel Arc juga sudah didukung berbagai teknologi grafis modern seperti real-time ray tracing, X Super Sampling, hingga DX 12 Ultimate dan Advanced Media Engine.

"Zenbook Duo (UX8406), Intel Arc tidak hanya dapat mengakselerasi pemrosesan grafis, tetapi juga video encoding yang tentunya sangat penting untuk para konten creator," pungkasnya.