ASN Diminta Proaktif Bantu Menekan Persebaran Covid-19
Periksa Kesiapan -- Menteri Agama, Yaqut Cholil Qoumas (tengah), saat mengecek kesiapan asrama haji untuk tempat pasien Covid-19, di Jakarta, Senin (5/7).
Khusus Asrama Haji Pondok Gede, nantinya tidak hanya untuk ruang isolasi mandiri, tapi juga tempat perawatan pasien Covid-19.
JAKARTA - Aparatur Sipil Negara (ASN) diminta terlibat aktif dalam penanggulangan pandemi Covid-19 seperti instruksi presiden dan wapres. Perintah ini disampaikan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi, Tjahjo Kumolo, di Jakarta, Senin (5/7).
"ASN juga harus mendukung penuh suksesnya program vaksinasi Covid-19," katanya. Mereka harus bergotong-royong bersama TNI, Polri, dan tokoh masyarakat, di mana pun berada. "Ini sesuai dengan arahan presiden dan wapres bahwa TNI, Polri, dan ASN harus terlibat aktif dalam penanggulangan pandemi Covid-19 khususnya saat PPKM Darurat ini," ujar Tjahjo.
Tjahjo sendiri sudah mengatur kerja ASN selama PPKM Darurat. Hal itu tertuang dalam SE No 14 tahun 2021. Di antaranya berisi, ASN tetap melayani warga meski ada PPKM Darurat. Dia juga mengingatkan ASN di sektor nonesensial semua harus bekerja dari rumah. Yang esensial pegawai masuk kantor 50 persen saja.
"Untuk layanan pemerintah berkaitan dengan sektor kritikal, dapat menugaskan pegawainya untuk bekerja WFO seluruhnya," tukas Tjahjo.
25 Asrama Haji
Halaman Selanjutnya....
Redaktur : Aloysius Widiyatmaka
Komentar
()Muat lainnya