AS Laporkan Kasus Flu Burung Pertama pada Anak
Gambar mikroskop elektron berwarna yang dirilis Institut Nasional Alergi dan Penyakit Menular pada 26 Maret 2024, menunjukkan partikel virus influenza burung A H5N1 (kuning), tumbuh di epitel Ginjal Anjing Madin-Darby (MDCK).
Foto: CNA/APWASHINGTON - Seorang anak di California menjadi orang pertama di Amerika Serikat yang hasil tesnya positif terinfeksi flu burung, kata pihak berwenang pada hari Jumat (22/11), saat petugas kesehatan menawarkan pemeriksaan dan pengobatan pencegahan pada kontak yang terpapar di pusat penitipan anak.
Anak tersebut dari Alameda County di wilayah Teluk San Francisco, memiliki gejala ringan dan dikatakan pulih di rumah setelah menjalani perawatan dengan antivirus flu, menurut Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit AS (CDC) dan Departemen Kesehatan Masyarakat California (CDPH).
Sebagai tindakan pencegahan, anggota keluarga dekat dites, dan semua hasil negatif.
Pejabat setempat juga telah menghubungi pengasuh dan keluarga di fasilitas penitipan anak, tempat anak tersebut menunjukkan gejala ringan sebelum dinyatakan positif.
Tes awal mendeteksi kadar virus flu burung yang rendah, yang menunjukkan anak tersebut kemungkinan tidak menular pada saat pengujian. Tes lanjutan empat hari kemudian menunjukkan hasil negatif.
Di Amerika Serikat, pusat penitipan anak biasanya melayani anak-anak berusia enam minggu hingga lima tahun.
"Wajar jika orang-orang merasa khawatir, dan kami ingin menegaskan kepada para orang tua, pengasuh, dan keluarga bahwa berdasarkan informasi dan data yang kami miliki, kami tidak yakin (penyakit) anak tersebut menular," kata direktur CDPH Tomas Aragon.
"Tidak ada penyebaran flu burung dari manusia ke manusia yang terdokumentasikan di negara mana pun selama lebih dari 15 tahun," tambahnya.
Berita Trending
- 1 Dorong Sistem Pembayaran Inklusif, BI Hadirkan Tiga Layanan Baru BI-Fast mulai 21 Desember 2024
- 2 Kenaikan PPN 12% Bukan Opsi Tepat untuk Genjot Penerimaan Negara, Pemerintah Butuh Terobosan
- 3 Pemerintah Harus Segera Hentikan Kebijakan PPN 12 Persen
- 4 Desa-desa di Indonesia Diminta Kembangkan Potensi Lokal
- 5 Libur Panjang, Ribuan Orang Kunjungi Kepulauan Seribu
Berita Terkini
- Rupiah Kesulitan Menguat di Bawah Rp16.000/ Dollar AS, Target Tahun Ini Bakal Meleset
- Menag Nasaruddin Umar Ucapkan Selamat Merayakan Natal dan Mengajak Tebarkan Cinta Kasih
- GP Ansor Terjunkan 1.000 Personel Amankan Nataru di NTT
- Paparan Kinerja KSEI 2024
- Bapanas: Selasa, Harga Daging Sapi Turun Jadi Rp128.730 per Kg